Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setnov: Pak Ahok adalah "Anak Hilang yang Kembali ke Kandangnya"

Kompas.com - 19/06/2016, 14:48 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengenang masa-masa ketika Basuki Tjahaja Purnama masih menjadi kader Partai Golkar. Setelah adanya dukungan dari Golkar, Novanto menyebut Basuki sebagai "anak hilang yang kini sudah pulang ke kandang".

"Pak Ahok adalah 'anak yang hilang dan kembali ke kandangnya'," ujar Novanto ketika memberi sambutan dalam Musda Golkar di kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni Raya, Minggu (19/6/2016).

Novanto menceritakan hari ketika pria yang akrab disapa Ahok itu menemuinya untuk keluar dari DPR RI. Novanto mengaku kaget ketika mendengar alasan Ahok keluar untuk mencalonkan diri menjadi calon wakil gubernur DKI Jakarta.

"Hah, apa mampu ini orang, saya sempat bilang begitu. Saya kan gengsi juga. Tapi, 'Oke Hok,' saya bilang," ujar Novanto.

Novanto pun berpesan kepada Ahok agar jangan sampai melupakan Partai Golkar setelah dia maju Pilkada DKI 2012 melalui partai lain.

"Oke Hok, tetapi jangan lupa sama Partai Golkar ya," ujar Novanto menirukan ucapannya kepada Ahok ketika itu.

"Pak, keluarga saya orang Golkar, saya akan ingat, Pak. Begitu kata Ahok. Jadi inilah salah satu kisah persahabatan saya dengan Ahok," ujar Novanto.

Dalam sambutannya, Novanto juga menceritakan kekagumannya kepada Ahok yang masih ingat karakteristik Partai Golkar. Ahok memang sempat menceritakan kenangannya terhadap Partai Golkar dan misi Golkar yang selalu mendukung orang berkarya.

"Saya hormat dan bangga kepada Pak Ahok, masih paham masalah kegolkaran. Jangan sampai orang Golkar malah lupa dengan kegolkarannya," ujar Novanto.

Dalam musda hari ini, DPD Partai Golkar akan memilih ketua DPD Partai Golkar. Pelaksana Tugas Ketua DPD Partai Golkar Yorrys Raweyai mengatakan, hari ini Partai Golkar juga akan mendeklarasikan dukungan kepada Ahok sebagai calon gubernur dalam Pilkada DKI 2017.

Baca juga: Golkar Akan Deklarasikan Resmi Dukungan ke Ahok dalam Musda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com