Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta Diprediksi H-2 Lebaran

Kompas.com - 23/06/2016, 15:29 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com
— PT Angkasa Pura II memprediksi puncak arus mudik di Bandara Soekarno-Hatta terjadi pada H-2 Lebaran, yakni Senin (4/7/2016). Prediksi dilakukan dengan membandingkan jumlah pemudik tahun lalu dan melihat tren penumpang pesawat yang mengalami lonjakan menjelang Lebaran tahun ini.

"Kalau membandingkan dengan jumlah pemudik tahun 2014 dan 2015, tahun ini diprediksi yang mudik akan lebih banyak. Ada lonjakan mendekati hari H Lebaran dan pada hari H Lebaran itu sendiri," kata Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta, M Suriawan Wakan, kepada pewarta, Kamis (23/6/2016).

Berdasarkan prediksi data pergerakan pesawat dan penumpang Lebaran Tahun 2016 Bandara Soekarno-Hatta yang disampaikan PT AP II, tercatat jumlah penumpang berangkat paling banyak pada H-2 Lebaran, dengan prediksi total 93.104 penumpang per hari untuk tujuan domestik.

Jumlah penumpang terbanyak kedua diperkirakan jatuh pada H-1 Lebaran, dengan total 85.739 penumpang penerbangan domestik per harinya. Sementara pada hari Lebaran, jumlah penumpang penerbangan domestik yang berangkat diprediksi menurun ke angka 70.000 penumpang per hari.

Dalam menghadapi arus mudik, manajemen Bandara Soekarno-Hatta telah menyiapkan Posko Lebaran 2016 yang bertempat di Terminal 1B. Posko tersebut akan beroperasi mulai 24 Juni hingga 17 Juli 2016.

Petugas terkait akan terus-menerus berjaga di posko tersebut untuk memantau keamanan serta pergerakan pesawat dan penumpang selama masa libur Lebaran hingga arus balik nanti.

Kompas TV Terminal 3 Bandara Soetta Batal Beroperasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com