JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksanaan vaksinasi ulang pada pasien yang diduga mendapatkan vaksin palsu mulai dilakukan di Rumah Sakit Harapan Bunda, Jakarta Timur. Para orangtua pasien berharap pemerintah memberikan jaminan bahwa vaksinasi ulang itu menggunakan vaksin asli.
Salah satu orangtua pasien korban vaksin palsu, Intan (23), berharap pemerintah menjamin keaslian vaksin ulang tersebut.
"Saya mau ada jaminan vaksin tersebut asli," kata Intan, di RS Harapan Bunda, Jakarta Timur, Selasa (19/7/2016).
Intan juga berharap, kualitas vaksin sesuai dengan biaya yang pernah ia keluarkan saat memvaksin anaknya di RS Harapan Bunda. Apabila tidak sesuai dengan harapan, dirinya mendukung langkah aliansi orangtua korban vaksin di rumah sakit tersebut untuk mengajukan gugatan.
"Saya mendukung langkah aliansi orang tua korban vaksin untuk menggugat," ujar Intan.
Sedangkan orangtua pasien lainnya masih ada yang berpikir untuk melakukan vaksin ulang terhadap anaknya. Ia ingin membicarakan rencana vaksin ulang tersebut tersebut dengan keluarga meski pelaksanaannya sudah diawasi oleh Kementerian Kesehatan.
"Saya belum tahu masih koordinasi dengan istri apakah di sini lagi, atau di tempat lain," ujar salah satu orangtua.