Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puslabfor Temukan Mayat Laki-laki di Gedung Swiss-Belhotel yang Terbakar

Kompas.com - 09/08/2016, 20:45 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabor) Mabes Polri menemukan sesok mayat dengan sebagian tubuh terbakar di lantai 21 gedung Swiss-Belhotel yang terbakar pada Minggu (7/8/2016) lalu.

Selasa (9/8/2016) siang, tim Puslabor bersama sejumlah pihak kepolisian dari Mapolres Jakarta Utara dan Polsek Kelapa Gading kembali menggelar identifikasi penyebab terjadinya kebakaran di gedung tersebut.

Saat tim sampai ke lantai 21, tampak sesosok jasad dengan posisi terlentang menggunakan celana panjang dan kaos dengan sebagian tubuh terbakar.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Argo Wiyono membenarkan penemuan jasad itu. Argo mengatakan, dari sejumlah identitas yang ditemukan, jasad tersebut adalah Sulistyo, warga kandangan Purwodadi.

Argo mengatakan, Sulistyo diduga tewas karena kehabisan oksigen. Setelah tewas, tubuhnya mulai terbakar api yang juga menghanguskan lantai 21.

"Penyebab kematian diduga terjebak di lantai 21 karena kehabisan oksigen," ujar Argo melalui pesan singkat kepada Kompas.com.

Selain menemukan identitas Sulistyo, pihak kepolisian juga menemukan sejumlah barang yang diduga miliknya yaitu kopiah, tasbih, jam tangan, korek gas, dompet, uang Rp 150.000, dan sebuah ponsel.

"Saat ini kami telah pasang polis line di TKP (tempat kejadian perkara), dan langsung evakuasi korban," ujar Argo.

Sebelumnya, saat kebakaran di gedung Swiss-Belhotel, dua orang tewas saat hendak diselamatkan atas nama Abdul Majid dan Waryadi, keduanya pekerja bangunan di gedung Swiss-Belhotel. (Baca: Sistem Keselamatan Kerja di Swiss-Belhotel Kelapa Gading Diperiksa)

Saat ini tim Puslabfor masih mencari tahu penyebab kebakaran, namun dugaan sementara sumber api disebabkan dari korsleting listrik.

Kompas TV Keluarga Jemput Jenazah Korban Kebakaran Proyek Hotel
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com