TANGERANG, KOMPAS.com - Rumah milik Direktur PT Eksploitasi dan Industri Hutan (Inhutani) II, Bambang Setiabudi, disatroni perampok yang mengambil uang dan perhiasan senilai miliaran rupiah, Selasa (16/8/2016) dini hari. Kediaman pejabat salah satu badan usaha milik negara (BUMN) itu berada di Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
"Kejadiannya pas korban dan istrinya lagi tidur. Mereka tiba-tiba terbangun karena dengar ada suara berisik. Tahu-tahu, di dalam kamar sudah ada orang. Mereka langsung ditodong pistol sama golok," kata Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Samian, kepada Kompas.com, Selasa petang.
Saat ditodong, Bambang dan istrinya diminta memberi tahu lokasi penyimpanan uang tunai di rumahnya. Setelah diberi tahu, para perampok kemudian membobol sebuah brankas yang ada di samping meja kamar.
Kemudian, perampok mengambil uang tunai dalam mata uang dollar AS dan Euro, serta berbagai perhiasan berupa kalung, cincin, dan giwang emas. Kerugian akibat uang dan perhiasan yang dibawa perampok ditaksir mencapai Rp 1,6 miliar.
Setelah mengambil harta benda, para perampok merusak dan mengambil beberapa bagian dari kamera CCTV yang ada di rumah Bambang. Bambang dan istrinya lalu meminta tolong kepada warga sekitar setelah para perampok melarikan diri.
Menurut Samian, Bambang dan istri tidak mengalami luka. Terkait dengan dugaan pelaku perampokan yang diduga lebih dari dua orang itu, pihak kepolisian masih menyelidikinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.