Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahmad Dhani, Ratna Sarumpaet, dan Said Iqbal Deklarasikan Diri sebagai Trio Penjegal Ahok

Kompas.com - 17/08/2016, 17:41 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Musisi Ahmad Dhani, aktivis Ratna Sarumpaet, dan Sekjen Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia Said Iqbal mendeklarasikan diri sebagai trio penjegal Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Hal itu dinyatakan ketiga orang itu saat menghadiri perayaan kemerdekaan RI yang diadakan di Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (17/8/2016).

Dhani secara lantang mengatakan bahwa mereka bertiga akan berusaha menjegal langkah Ahok untuk kembali terpilih menjadi Gubernur DKI.

Bahkan dia sesumbar bahwa penolakan terhadap Ahok tidak hanya akan dilakukan di Jakarta Utara dan Jakarta Selatan, tetapi juga di seluruh wilayah di Ibu Kota.

"Tiga orang ini akan menggerus suaranya Ahok, lihat muka-mukanya. Kami akan berusaha mati-matian sampai penghabisan supaya Ahok tidak lagi jadi gubernur. Kalau Jakarta Utara pasti menolak, pokoknya jangan Ahok," ujar Dhani.

Sejak awal, Dhani memang telah menyatakan akan terus berusaha melawan Ahok.

Menurut dia, kebijakan penggusuran serta sejumlah kasus hukum yang sempat menyinggung nama Ahok membuat mantan Bupati Belitung Timur itu tak laik lagi menjadi gubernur.

Dhani pun berjanji jika Ahok kembali terpilih, dia akan pindah dari Jakarta. (Baca: Ahmad Dhani Akan Pindah ke Bekasi atau Depok jika Ahok Terpilih Lagi)

"Kalau akhirnya Ahok jadi gubernur, saya akan hijrah seperti Nabi Muhammad hijrah dulu. Sudah banyak dosa di Jakarta, lebih baik saya pindah rumah, di antara Bekasi atau Depok," ujar Dhani.

Senada dengan Dhani, Said Iqbal menyebut bahwa Ahok telah gagal memimpin Jakarta. Menurut dia, data BPS yang menyebut angka pengangguran di Jakarta meningkat merupakan bukti nyata kegagalan Ahok.

"Bagi buruh untuk Jakarta, Ahok tidak boleh lagi memimpin Jakarta dan kami akan berjuang mengalahkan Ahok dan mencari calon alternatif," ujar Said.

KSPI sempat mendeklarasikan dukungannya terhadap mantan Menko Kemaritiman Rizal Ramli untuk menjadi bakal calon gubernur DKI.

Said Iqbal mengaku telah melakukan pembicaraan dengan petinggi sejumlah partai politik. Sebab, Rizal dianggap lebih pantas memimpin Jakarta.

"Kami pikir Rizal Ramli memiliki kemampuan yang sama dengan Ahok, yang membedakan adalah Rizal memimpin menggunakan hati dan memiliki keberpihakan dengan rakyat kecil," ujarnya.

Kompas TV Ahmad Dhani Dipanggil Wakil Gubernur Jakarta. Ada Apa Gerangan?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com