Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Pak Saefullah yang Pertama Menjadi Pertimbangan...

Kompas.com - 24/08/2016, 15:55 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, merekomendasikan tiga nama menjadi bakal calon wakil gubernur yang mendampinginya pada Pilkada DKI 2017.

Ketiga nama tersebut yaitu Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah, Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Sylviana Murni, dan Bupati Batang Riyo Sudibyo atau yang akrab disapa Yoyok.

Sandiaga mengatakan, ketiga nama itu direkomendasikannya langsung ke pimpinan partai koalisi karena memiliki kesamaan visi dengannya. Hal itu diketahui Sandiaga karena intensitas pertemuan Sandiaga dengan ketiganya selama dua pekan belakangan.

Pertimbangan lain, menurut Sandiaga, karena pengalamanan ketiganya yang cukup lama berkecimpung di pemerintahan.

"Ketiganya birokrat, dalam dua minggu ini aktif (berkomunikasi), ini mengalir saja. Saya bilang ke pimpinan partai untuk mereka dipertimbangkan, Pak Saefullah paling pertama menjadi petimbangan karena pertama kali diperkenalkan," ujar Sandiaga di Jakarta Pusat, Rabu (24/8/2016).

Sandiaga mengatakan, ketiga kandidat bakal cawagub tersebut merespons positif komunikasi yang dilakukannya. Namun, untuk memilih siapa bakal calon wakil yang pantas mendampingi, Sandiaga dan partai koalisi akan kembali mendiskusikan hal itu. Saat itu, belum diputuskan nama bakal cawagub yang akan mendampinginya.

Selain ketiga nama itu, dari sejumlah pembicaraan dengan pengurus Gerindra, pihaknya berencana untuk menambah kandidat nama bakal cawagub.

"Ada rencana gimana kalau ditambah satu dua lagi supaya lebih luas yang dipertimbangakan, ya silakan tapi jangan banyak-banyak karena kami punya waktu tiga minggu," ujar Sandiaga.

Sandiaga memastikan, pengumuman nama bakal calon wakil gubernur pendampingnya akan dideklarasikan dua hingga tiga minggu ke depan jelang pendaftaran calon gubernur melalui jalur partai.

Kompas TV Lanjut Sosialisasikan Diri, Sandiaga Lanjut Lari Pagi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Megapolitan
Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Megapolitan
Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Megapolitan
Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Megapolitan
Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Megapolitan
Jadi Tersangka, Sopir Truk 'Biang Kerok' Tabrakan di GT Halim Utama Sesumbar: Saya Beli Semua Mobilnya

Jadi Tersangka, Sopir Truk "Biang Kerok" Tabrakan di GT Halim Utama Sesumbar: Saya Beli Semua Mobilnya

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Megapolitan
Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Megapolitan
Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Megapolitan
Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Megapolitan
SPBU di Bekasi Tak Terlibat Kasus Bensin Dicampur Air, Polisi: Mereka Telah Ikuti Prosedur

SPBU di Bekasi Tak Terlibat Kasus Bensin Dicampur Air, Polisi: Mereka Telah Ikuti Prosedur

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Sungai Ciliwung, Tersangkut di Kolong Jembatan

Mayat Pria Ditemukan di Sungai Ciliwung, Tersangkut di Kolong Jembatan

Megapolitan
Sopir dan Kernet Tangki Jual Bensin ke Satpam SPBU, lalu Campur Pertalite dengan Air

Sopir dan Kernet Tangki Jual Bensin ke Satpam SPBU, lalu Campur Pertalite dengan Air

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com