Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taufik: Ahok Itu Besok "Ngomong" A, Hari Ini B, Itu Biasa

Kompas.com - 27/08/2016, 16:18 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yakin bakal mendapat dukungan dari Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri pada Pilkada DKI 2017.

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD Gerindra DKI Mohamad Taufik menyatakan, Ahok sudah biasa berbicara tidak konsisten, sama seperti ketika Ahok menyatakan akan maju di jalur perseorangan, tetapi akhirnya diusung partai politik.

Hal itu diungkapkan Taufik di acara diskusi politik "Lawan dan Kalahkan Ahok dalam Pilkada DKI 2017 melalui Penguatan Dukungan Jaringan Komunitas dan Media Sosial", di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (27/8/2016).

"Ahok itu besok ngomong A, hari ini B, itu biasa. (Contoh) bagaimana dia lebih 'pede' lagi bilang saya mau calon lewat perseorangan," kata Taufik, Sabtu sore.

Baca juga: Timses Ahok Minta Politisi PDI-P Contoh Kesantunan Megawati

Namun, Taufik mengatakan sah-sah saja Ahok mengklaim demikian. Taufik juga menyatakan hak PDI-P kalaupun mau mendukung Ahok.

"Hak PDI-P, cuma rasanya kan dia (Ahok) sudah maki-maki partai," ujar Taufik.

Namun, Taufik menyatakan, komunikasi Gerindra dengan PDI-P masih tetap berjalan. Kalaupun PDI-P beralih dukungan ke Ahok, enam partai lain di Koalisi Kekeluargaan tetap lanjut mendukung Sandiaga Uno. Koalisi Kekeluargaan, menurut dia, tidak akan bubar.

"Ya enggak usah bubar, minus (tanpa) PDI-P, tetap lanjut," ujar pria yang juga Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta tersebut.

Adapun diskusi yang sedianya dihadiri cagub dari Gerindra Sandiaga Uno, Koordinator Forum RTRW DKI Andi Pane, dan aktivis senior Bursah Zarnubi baru akan dimulai. Diskusi yang dijadwalkan mulai pukul 13.00 WIB itu molor hampir tiga jam.

Kompas TV Ahok Bentuk Posko Pemenangan Pilkada DKI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Megapolitan
Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Megapolitan
MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com