JAKARTA, KOMPAS.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mardani Ali Sera, bercerita soal dukungan PKS dan Gerindra untuk duet dirinya dengan politisi Gerindra, Sandiaga Uno. Mardani mengatakan, dukungan itu muncul pada Selasa (6/9/2016) lalu saat para pimpinan dua partai itu bertemu.
Dari PKS, kata Mardani, hadir Presiden PKS Shohibul Iman dan Ketua Majelis Syura PKS, Salim Segaf Aljufri. Sementara dari Gerindra, hadir Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, dan Sandiaga Uno sendiri.
"Pada saat itulah disepakati bahwa pasangan Sandiaga Uno dan Mardani akan diusung oleh Gerindra dan PKS," kata Mardani saat ditemui pada acara pemotongan hewan kurban oleh Pengurus Pusat PKS, di DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (14/9/2016).
Mardani mengaku dirinya tidak ikut pada pertemuan tersebut. Ia baru diberitahu hasilnya setelah pertemuan.
"Sesudah selesai baru saya dipanggil, disalami Pak Prabowo, disalami Pak Sandi, disalami oleh Pak Ahmad Muzani," ujar Mardani.
Terkait dukungan itu, sebagai kader Mardani mengaku siap. Namun, dirinya sama seperti Sandiaga, menyerahkan keputusan terkait pencalonan itu kepada pimpinan partai. Mardani juga belum tahu kapan pimpinan partai akan mendeklarasikan pencalonan dirinya bersama Sandiaga.
Yang jelas, kata dia, sebelum tanggal 21 September 2016 atau sebelum mulai pendaftaran calon ke KPUD DKI.
"Sebelum tanggal 21 (September 2016) Insya Allah ya, tapi yang lebih tepat tau Pak Iman dan Pak Prabowo. Kalau saya kan prajurit, (ditugasi) jalan, (ya) jalan," kata Mardani.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.