JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran yang melanda lembaga pendidikan Yayasan Harapan Salahudin, di Jalan Muara Baru, Jakarta Utara, Senin (19/9/2016), mengganggu kelancaran ujian tengah semester para siswa.
Sejumlah siswa tampak mengikuti ujian di sebuah tenda bantuan yang didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI.
Ada dua tenda berukuran besar yang bisa menampung 100-an murid.
"Kemarin datang dari Suku Dinas Pendidikan Jakarta Utara, dan kami sampaikan ingin ujian terus berlanjut. Mereka sediakan SD 03 sebagian tempat ujian sementara, ada juga yang ditenda," ujar Wakil Kepala Sekolah SD Dian Harapan Subur Suryaki kepada Kompas.com di lokasi, Selasa (20/9/2016).
(Baca juga: Gedung Sekolahnya Terbakar, Siswa Akan Ujian di Rusun)
Diketahui, ada 397 murid yang menimba ilmu di Yayasan Harapan Salahudin. Jumlah itu terdiri dari 219 murid SD Dian Harapan, 94 murid SMP Cordova, dan 84 murid SMA Harapan Kasih.
Subur mengatakan, kegiatan ujian tengah semester akan tetap berjalan. Kendati demikian, pihaknya mengubah jadwal ujian karena ruangan yang dipakai menjadi semakin sedikit.
Murid SMP dijadwalkan masuk pukul 07.30 WIB, sedangkan murid SMA dijadwalkan masuk pukul 08.30 WIB.
Siswa di sana juga tampak memanfaatkan tiga ruangan di lantai dasar yang masih bisa dipakai untuk ujian.
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, ada lima ruangan di lantai dua gedung lembaga pendidikan tersebut yang terbakar habis.
Selain itu, tiga ruangan di lantai dasar gedung jadi rusak parah karena api yang merambat hingga ke sana.
Ruangan yang terbakar itu adalah ruangan komputer, ruang belajar, serta ruang perpustakaan. Kebakaran ini terjadi pukul 09.15 WIB, Senin kemarin.
Sumber api diperkirakan berasal dari permukiman warga yang berada tepat di belakang sekolah. Saat kebakaran, siswa tengah menjalani ujian tengah semester.
Karyawan yang melihat kebakaran di lantai dua ruang komputer segera berteriak meminta para guru untuk menyelamatkan semua murid.
Tidak ada korban dalam kebakaran tersebut karena seluruh murid dan karyawan berhasil dievakuasi.