Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Anggap Tantangan Sandiaga soal Pembuktian Harta Tak "Apple to Apple"

Kompas.com - 03/10/2016, 10:50 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menilai tantangan dari bakal calon wakil gubernur DKI, Sandiaga Uno, untuk melakukan pembuktian harta secara terbalik kepadanya tidak sebanding. Sebab, lanjut dia, pembuktian harta terbalik hanya dapat dilakukan pejabat.

"Sandiaga itu mintanya enggak ngerti, dan Pak Sandi nantang saya tuh enggak apple to apple tahu enggak? Enggak kayak buah apel nantang buah apel," kata Basuki, di Lapangan Eks IRTI, Monumen Nasional, Senin (3/10/2016).

Dia menjelaskan, pembuktian harta terbalik diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2006 tentang Pengesahan Ratifikasi PBB Melawan Korupsi. Saat menjadi anggota Komisi II DPR RI, Basuki menyebut dirinyalah salah satu politisi yang berjuang menjalankan aturan tersebut.

Namun hingga kini, menurut Basuki, hal itu belum terlaksana.

"Pak Sandi kan salah satu ketua partai di DPP Gerindra, ya tolong dong ini diperjuangkan supaya bisa lurus. Jadi di dalam pembuktian harta terbalik buat pejabat, itu di situ ada laporan LHKPN (Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara)," ucap Basuki.

(Baca: Sandiaga Ajak Keluarga Ahok Lakukan Pembuktian Harta Terbalik)

Pejabat publik, lanjut dia, wajib melapor LHKPN untuk disesuaikan harta yang dilaporkan dengan gaya hidupnya. Jika tidak sesuai, maka pejabat itu akan dipanggil dan diselidiki.

Sementara swasta atau perseorangan wajib melaporkan SPT pajak. Karena banyak perseorangan tak bayar pajak, kini pemerintah menjalankan program tax amnesty atau pengampunan pajak.

"Kalau saya sejak dulu, sudah tujuh kali saya lapor LHKPN, itulah pertanggungjawaban saya. Saya sudah bilang tahun lalu, KPK periksa saya sampai 3,5 jam untuk menjadi contoh LHKPN, dia lihat sampai di mana biaya hidup gaya hidup saya," kata Basuki.

(Baca: Ahok: Sandiaga Ikut "Tax Amnesty" Buktikan Dia Pengemplang Pajak)

Sandiaga menantang Ahok melakukan pembuktian harta terbalik. Ia juga turut mengajak keluarga Ahok untuk melakukan pembuktian harta terbalik.

"Saya mengajak beliau dan keluarganya juga karena mungkin keluarganya beliau diuntungkan dengan kebijakan Pak Ahok itu membuka semuanya dan membuktikan harta terbalik," ujar Sandiaga di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (2/10/2016).

Sandiaga menjelaskan, ia akan mendatangi Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) untuk menanyai bagaimana prosedur pembuktian harta terbalik. Setelah itu, ia ingin mengajak Ahok secara bersama-sama melakukan pembuktian harta secara terbalik.


Kompas TV Saling Sindir Cagub & Cawagub di Pilkada Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com