JAKARTA, KOMPAS.com — Para pengemudi Go-Jek dari Jabodetabek dan Bandung, Jawa Barat, tengah melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor manajemen PT Go-Jek Indonesia, Kemang, Jakarta Selatan, Senin (3/10/2016) siang ini.
Mereka menuntut perbaikan sistem oleh pihak manajemen. Ada tujuh tuntutan yang dilayangkan pengemudi yang tergabung dalam Solidaritas Go-Jek Indonesia.
Mereka menuntut PT Go-Jek Indonesia untuk menghapus performa yang menyulitkan driver mencapai bonus, membuat payung hukum yang independen dari keluhan pengemudi, transparansi dalam setiap kebijakan dan sistem yang dibuat, menstabilkan sistem menjadi lebih baik (tidak sering error), memberikan kebijakan peraturan yang sewajarnya, menghilangkan sistem suspend yang tidak jelas alasannya, dan memberikan kebijakan tarif yang rasional untuk semua pengemudi se-Indonesia.
"Kami ada penilaian performa, cuma ini enggak jelas patokannya. Masa kami lagi anter penumpang performa turun," kata Agus.
Agus dan kawan-kawan menilai ada kecurangan dalam sistem penilaian performa. Terlebih lagi, penerapan sistem itu tidak pernah dikomunikasikan sebelumnya kepada pengemudi.
Sampai siang ini, demonstrasi masih berlangsung. Sudah hampir dua jam demonstrasi berlangsung, belum ada pihak manajemen yang keluar untuk memberikan keterangan kepada para demonstran.
Massa demonstran juga enggan memberikan perwakilannya untuk melakukan mediasi dengan pihak manajemen. Polisi pun berusaha untuk menenangkan mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.