Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Sukses Diimbau Tak Bawa Massa Berlebihan Saat Penetapan Cagub-Cawagub DKI

Kompas.com - 24/10/2016, 14:31 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Polda Metro Jaya mengimbau anggota tim pemenangan para pasangan calon tidak membawa massa melebihi jumlah yang sudah ditentukan Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta pada saat penetapan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta, di Balai Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (24/10/2016).

KPU DKI Jakarta mengatur tiap tim pemenangan pasangan calon hanya boleh membawa paling banyak 100 anggotanya untuk masuk ke dalam lokasi acara penetapan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono mengatakan, imbauan tersebut diberikan karena keterbatasan tempat dan untuk mencegah kepadatan arus lalu lintas serta untuk memudahkan pencegahan terjadinya gesekan antar pendukung pasangan calon.

"Tidak bisa dihindari pasti mereka akan membawa timses ya. Tapi memang sudah dibatasi sama KPU karena keterbatasan tempat. Kita juga sudah imbau para korlap dan timses untuk tidak bawa massa yang berlebihan," ujar Awi di Mapolda Metro Jaya, Senin siang.

(Baca: 300 Anggota Tim Pemenangan Diperbolehkan Masuk Saat Penetapan Cagub-Cawagub DKI)

Awi menjamin warga di sekitar lokasi acara tetap dapat beraktivitas seperti biasa. Mengenai rekayasa arus lalu lintas, kata Awi, sangat situasional. Pihaknya akan melakukan penutupan arus jika terjadi kepadatan lalu lintas akibat acara penetapan calon gubernur dan wakil gubernur DKI tersebut.

"(Rekayasa lalu lintas) situasional ya, kalau perlu kita tutup ya kita tutup, kalau kita perlu alih arus ya akan kita lakukan. Tapi pada intinya kita harapkan pelaksanaannya berjalan dengan lancar jadi tidak mengganggu arus lalu lintas," ucap dia.

Polda Metro Jaya menyiagakan 600 personel untuk mengamankan acara tersebut. Meski acara baru dimulai pada pukul 16.00 WIB, personel pengamanan sudah disiagakan sejak pukul 14.00 WIB.

Pada penetapan cagub-cawagub ini, KPU DKI akan menyampaikan Surat Keputusan KPU provinsi tentang penetapan pasangan calon. Setelah penetapan pasangan cagub-cawagub, KPU DKI akan melakukan pengundian nomor urut pasangan cagub-cawagub pada Selasa (25/10/2016).

Pengundian nomor urut akan dilakukan di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, pada pukul 18.00 WIB. Pasangan cagub-cawagub wajib menghadiri acara pengundian nomor urut karena tidak dapat diwakilkan

Kompas TV KPU Tak Larang Cagub-Cawagub Bersosialisasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com