JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mengamankan delapan orang oknum pendukung klub sepak bola Persija Jakarta lantaran diduga terlibat pengeroyokan terhadap pendukung klub Persib Bandung, Muhammad Robi Arahman alias Omen (17). Akibat pengeroyokan tersebut, Robi meninggal dunia.
"Sudah diamankan 8 orang dari Jakmania. Dalam waktu 1x24 jam bisa tentukan tersangka," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono di Mapolda Metro Jaya, Senin (24/10/2016).
Awi menuturkan, pengeroyokan terjadi pada Sabtu (22/10/2016) sekitar pukul 14.00 WIB di Jalan Raya Inspeksi Kalimalang, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi.
Saat itu, Robi bersama kedua temannya dengan menaiki satu sepeda motor hendak menyaksikan laga Persib Bandung melawan Persegres Gresik United di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi.
Saat melintas di lokasi, Robi melihat ada puluhan remaja yang tengah berkumpul. Kemudian, puluhan remaja tersebut melempari Robi dan kedua temannya dengan helm dan batu.
"Akibat pelemparan itu korban jatuh dan terjepit kakinya di motor serta terseret sekitar 7 meter sehingga menyebabkan yang bersangkutan luka-luka hingga akhirnya meninggal pada malam harinya," ucapnya.
Hasil otopsi Robi menyatakan, ia tewas akibat kekerasan benda tumpul di kepala sebelah kiri sehingga mengakibatkan memar di batang otaknya. Adapun kedelapan orang yang diamankan adalah, MI (17), DA (16), MZ (16), GB (17), MT (18), AR (18) dan MF (17).