Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Baru Selesai Makan, Ahok Ingin Buru-buru ke Pengundian Nomor Urut

Kompas.com - 25/10/2016, 18:11 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, dan bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mendatangi kantor sekretariat relawan Basuki-Djarot di Jalan Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (25/10/2016).

Mereka akan berangkat bersama-sama para pendukung ke JIExpo, Kemayoran, untuk mengikuti pengundian nomor urut. Keduanya kompak mengenakan kemeja kotak-kotak.

(Baca juga: Sebelum Ikuti Pengundian Nomor Urut, Ahok dan Djarot Temui Pendukungnya)

Adapun Djarot tiba di kantor sekretariat lebih dulu, yakni pukul 16.00. Lebih kurang satu jam kemudian, Ahok tiba di lokasi.

Tak lama setelah tiba, Ahok menyampaikan keinginannya agar mereka langsung pergi ke lokasi.

"Langsung berangkat kan," kata Ahok kepada Djarot serta sejumlah kader partai pendukung yang turut hadir di lokasi tersebut.

Selama menunggu Ahok datang, Djarot sempat makan di kantor sekretariat. Ia pun menawarkan agar Ahok makan lebih dulu sebelum bertolak ke JIExpo.

"Kan aku baru saja selesai makan nih. Makan di sini dulu juga enggak apa-apa," ucap Djarot.

Ahok sempat terlihat tertarik menerima tawaran Djarot. "Oh makan dulu jadinya," kata dia.

(Baca juga: Warga Berharap Ahok Tetap Terima Pengaduan Selama Cuti Kampanye)

Setelah itu, keduanya masuk ke dalam rumah, menemui para pendukung yang lain.

Tak sampai semenit, salah seorang pendukung mengabarkan bahwa mereka akan segera mengadakan doa bersama di teras rumah.

Dengan dipimpin salah seorang pemuka agama, Ahok, Djarot, dan para pendukungnya tampak berdoa bersama selama sekitar tiga menit.

Setelah itu, pada sekitar pukul 17.20, mereka semua bertolak ke JIExpo dengan menggunakan sejumlah bus.

Kompas TV Ahok Pamitan kepada Presiden Jokowi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com