JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten Nata Irawan mengaku belum pernah bertemu dengan Gubernur Banten Rano Karno. Ia bahkan mengaku baru menerima surat penunjukan menjadi Plt Gubernur Banten pada hari pelantikannya, Rabu (26/10/2016).
"Belum bertemu. Kami kan baru ini. Undangannya juga baru diberikan hari ini," kata Nata, sebelum acara peresmian dan serah terima nota tugas di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Rabu siang.
(Baca: Dirjen Bina Pemerintahan Desa Dinilai Pantas Jadi Plt Gubernur Banten)
Nata merupakan Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa di Kemendagri. Ia ditunjuk menjadi pejabat pengisi sementara kursi Gubernur Banten terhitung mulai 28 Oktober 2016 hingga 11 Februari 2017.
Jabatan Gubernur Banten untuk sementara ditinggal oleh Rano yang harus cuti selama masa kampanye menghadapi Pilkada Banten 2017.
Selama menjadi Plt Gubernur Banten, Nata berjanji akan menjalankan semua wewengan yang diberikan dengan sebaik mungkin.
"Pertama Pilkada-nya, kemudian bagaimana RAPBD, kelembagaan. Pokoknya saya bersikap di tengah, tidak ke kiri, tidak ke kanan. Kan janji PNS netral," ujar Nata.
(Baca: Pesan Rano Karno untuk Plt Gubernur Banten)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.