JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Teguh Hendarwan mengatakan penyebab genangan di Jalan D.I Panjaitan, Jakarta Timur, sore ini adalah adanya sampah yang menyumbat saluran air. Sehingga air hujan yang turun tidak mengalir lancar ke saluran.
"Penyebabnya adalah saluran air atau tali air yang tertutup oleh sampah," ujar Teguh ketika dihubungi, Selasa (1/11/2016).
Teguh mengatakan PHL Dinas Tata Air DKI atau yang disebut dengan pasukan biru sudah berada di lokasi. Mereka langsung membersihkan sampah yang menyumbat saluran air. Teguh menjamin genangan akan surut setelah pembersihan saluran selesai dilakukan.
"Nanti air akan kembali lancar pasti," ujar Teguh.
Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Jakarta, Senin (1/11/2016), menimbulkan genangan air di sejumlah lokasi. Imbasnya, arus lalu lintas menjadi tersendat.
Berdasarkan informasi dari Akun Twitter Resmi TMC Polda Metro Jaya, @TMCPoldaMetro, genangan air tampak di sebagian wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Salah satunya di Jalan DI Panjaitan. (Baca: Banjir di Terowongan Cawang, Banyak Kendaraan Mogok)
Di lokasi tersebut, air menggenangi ruas jalan setinggi 20 sentimeter. Akibat genangan air tersebut kendaraan terpaksa melintas di jalur Transjakarta. Selain itu, banyak juga kendaraan roda dua mogok akibat melintasi daerah banjir yang terjadi di Jalan DI Panjaitan.
"15.33 WIB genangan air sekitar 20cm depan Wika Jalan DI Panjaitan, Jaktim, hati-hati bila melintas," tulis akun twitter @TMCPoldaMetro.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.