JAKARTA, KOMPAS.com - Saat calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, mendatangi Kampung Basmol, Jakarta Barat, Rabu (2/11/2016), ia sempat kesulitan masuk ke tempat yang sudah disediakan.
Ketika Sandiaga sampai bagian depan tempat acara, warga protes. Mereka merasa tak bisa melihat Sandiaga.
"Pak enggak kelihatan nih. Ke sini dong, Pak," teriak salah seorang warga kepada Sandiaga.
Saat mendengar keluhan itu, Sandiaga langsung menuju bagian tengah acara. Ia meminta naik ke atas bangku agar bisa terlihat.
Polisi yang menjaga Sandiaga pun sigap menyiapkan tempat di samping pengeras suara. Satu bangku plastik berwarna hijau langsung disiapkan untuk Sandiaga. Tak lama, Sandiaga lansung naik dengan dibantu dua orang di samping kanan dan kirinya.
"Maaf ya Bu, saya sambil naik di atas bangku," kata Sandiaga yang disambut tepuk tangan warga.
Dari atas bangku, Sandiaga memperkenalkan diri akan maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017 bersama pasangan cagubnya, Anies Baswedan. Ia juga menyampaikan tiga program prioritas bila terpilih memimpin Jakarta periode 2017-2022.
Program pertama soal penyediaan lapangan pekerjaan. Sandiaga memastikan pada 2017, warga Jakarta tak akan kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan.
"Harga bahan pokok pasti murah," kata Sandiaga.
Ia juga memastikan akan meneruskan program Kartu Jakarta Pintar (KJP) dengan pembaruan lainnya. Selain itu juga akan ada bantuan langsung tunai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.