Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seruan Pilkada Damai dari Balai Kota

Kompas.com - 03/11/2016, 10:14 WIB
Jessi Carina

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Sudah beberapa hari ini berbagai kelompok masyarakat datang ke Balai Kota DKI Jakarta untuk menemui Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono.

Mereka semua membacakan pernyataan untuk siap menjaga Pilkada DKI 2017 agar berlangsung tertib dan damai.

Pagi ini, Komunitas Keluarga Langowan Manado di Jakarta sudah bertemu dengan Sumarsono.

"Kami datang ke sini untuk menyampaikan aspirasi agar Pilkada DKI berlangsung damai dan tidak ada hal-hal yang memecah belah bangsa," ujar salah seorang anggota komunitas, Olga, di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (3/11/2016).

(Baca: Para Tokoh Agama Deklarasi Pilkada Damai)

Aspirasi warga ini direspons positif oleh Sumarsono. Dia kini membuat sebuah gerakan yang dia beri nama "Kita Semua Bersaudara".

Spanduk seruan untuk menjaga kedamaian saat pilkada diperbolehkan dipasang di lokasi khusus di Balai Kota. Saat ini, sudah ada dua spanduk yang terpasang di sana. Sumarsono bahkan mengizinkan spanduk-spanduk berisi kampanye "Kita Semua Bersaudara" dipasang di kelurahan.

"Jadi, kalau Jakarta memang memanas, ya kita butuh penyejuk karena memang tidak semua orang setuju ikut demonstrasi. Ada orang yang ingin tidak demonstrasi, inginnya damai-damai saja," ujar Sumarsono.

Sumarsono mengaku sudah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya mengenai gerakan ini. Gerakan ini dinilai positif dan boleh dilakukan. Selain itu, kata dia, gerakan ini juga netral, tidak menunjukkan dukungan ke pasangan cagub dan cawagub tertentu.

"Mau amankan demo itu tugasnya TNI-Polri. Saya kira karena masyarakat punya ide seperti ini (kampanye damai), kami anggap itu ide baik," ujar Sumarsono.

Kompas TV Tokoh Agama Berkumpul Serukan Pilkada Damai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com