JAKARTA, KOMPAS.com - Renovasi Lapangan Banteng di Jakarta Pusat direncanakan akan dikerjakan akhir November ini. Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta, Djafar Muchlisin, menjelaskan pembahasan mengenai renovasi Lapangan Banteng sudah dilakukan sejak dua bulan lalu.
"Kami kumpulkan konsep semuanya, jadi terpadulah ya, bukan dipisah-pisah satu sama lain. Tapi terpadu penanganan semua taman, patung, sama lapangan bantengnya," kata Djafar kepada Kompas.com, Jumat (11/11/2016).
Dia menjelaskan, renovasi Lapangan Banteng diperkirakan akan menggunakan pembiayaan perusahaan swasta. Alternatif pertama, menggunakan biaya kewajiban pengembang melalui tambahan koefisien luas bangunan (KLB). Alternatif kedua, menggunakan program CSR dari restoran McDonald's.
Dia menjelaskan, Lapangan Banteng termasuk dalam cagar budaya sehingga harus dijaga kelestariannya.
"Patung Pembebasan Irian Barat sama bangunannya itu peninggalan sejarah. Ada tim cagar budayanya," kata Djafar.
Rencananya, seluruh lapangan yang ada di dalamnya akan diubah berstandar internasional.
Gubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebelumnya menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta akan merenovasi Lapangan Banteng. Lapangan bola di sana akan dijadikan standar internasional dengan rumput sintetis dan saluran pembuangan limbah. Ahok menginginkan Lapangan Banteng menjadi destinasi pariwisata baru bagi warga Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.