Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Beringin Tumbang Timpa Mobil di Cawang

Kompas.com - 11/11/2016, 18:41 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebatang pohon beringin di Jalan Letjen Sutoyo, tepatnya di depan Halte TransJakarta BKN, Cawang, Jakarta Timur, tumbang saat hujan deras mengguyur kawasan itu, Jumat (11/11/2016) siang.

Pohon dengan diameter sekitar 1,75 meter itu menimpa sebuah mobil Toyota Innova B 8364 EP yang sedang parkir di bawahnya. Beruntung, tidak ada korban jiwa karena saat kejadian itu tidak ada orang beraktivitas di sana.

Vina (46), pedagang gorengan di sana, mengatakan, saat hujan deras dengan tiupan angin kencang pada pukul 14.15 WIB, tiba-tiba pohon yang berada persis di depan meja dagangannya ambruk.

"Akarnya terangkat. Pohon langsung menimpa mobil yang sedang parkir," kata Vina kepada Warta Kota di lokasi.

Jarak antara pohon dan meja dagangan Vina tidak lebih dari 30 sentimeter. Untungnya, pohon tumbang berlawanan dengan Vina berada. Tak jauh dari dagangan Vina, deretan lapak dagangan lain saat itu juga sedang ramai.

"Lagi pada neduh. Saya enggak bisa bayangkan kalau ambruknya ke arah saya ini. Pasti hancur sudah," kata perempuan itu.

Ramto (40), warga yang sedang berteduh di bawah Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) Halte BKN, mengatakan, saat pohon menimpa mobil, terdengar bunyi yang sangat keras.

"Tadi banyak orang langsung datang. Untung kondisi di situ lagi sepi. Biasanya banyak pejalan kaki yang mau ke halte," katanya.

Tak lama kemudian, puluhan petugas dari Suku Dinas Pemakaman dan Pertamanan Jakarta datang untuk memotong dan mengangkat batang pohon itu.

Di bawah guyuran hujan, para petugas itu memotong ranting dan batang pohon menggunakan gergaji mesin.

Pemotongan batangan pohon itu sempat terhenti karena seorang warga menyarankan agar sebaiknya menunggu pemilik mobil itu datang. Namun, pengerjaan dilanjutkan setelah para petugas itu memastikan akan memotong ranting dan batang pohon secara hati-hati untuk menghindari kerusahan mobil bertambah parah.

(Feryanto Hadi/Warta Kota)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com