JAKARTA, KOMPAS.com - Personel Satpol PP menurunkan spanduk yang memuat tulisan "Asal Bukan Ahok" di Jalan Kebon Kacang Raya, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (23/11/2016) siang.
Kepala Satpol PP DKI Jakarta Jupan Royter langsung menginstruksikan anak-anak buahnya untuk menurunkan spanduk tersebut.
"Terkait spanduk provokatif di Kebon Kacang sudah kami tertibkan," kata Jupan kepada Kompas.com, Rabu (23/11/2016).
(Baca juga: Ada Spanduk "Asal Bukan Ahok, Calon Gubernur Kite Agus, Basuki, dan Anies")
Dia mengatakan, penertiban spanduk tersebut dilakukan atas koordinasi Satpol PP wilayah dengan Panwaslu tingkat kecamatan.
Sebelumnya, spanduk berwarna putih berukuran 2x3 meter soal Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017 dipasang di sebuah gang di Jalan Kebon Kacang Raya, Jakarta Pusat.
Spanduk itu berisi ajakan untuk tidak memilih calon gubernur DKI Jakarta tertentu. "Calon gubernur kite ABA. Agus, Basuki, dan Anies. Asal Bukan Ahok," begitu tulisan di dalam spanduk tersebut.
(Baca juga: Bawaslu DKI Masih Mencari Pelaku Pemasangan Spanduk Provokatif)
Huruf-huruf di spanduk tersebut berwarna hitam, sedangkan warna huruf A, B, dan A berbeda dengan huruf lainnya, yakni berwarna merah.
Jika melihat spanduk tersebut, warga akan mempersepsikan ABA sebagai "Agus, Basuki, dan Anies", serta "Asal Bukan Ahok".