JAKARTA, KOMPAS.com - Para warga eks penghuni Rusunawa Penjaringan membicarakan soal Pilkada DKI Jakarta 2017. Pembicaraan muncul di tengah perbincangan warga soal renovasi Rusunawa Penjaringan yang mangkrak.
Para warga terpaksa angkat kaki lantaran Pemprov DKI Jakarta akan merenovasi tiga blok di Rusunawa Penjaringan. Tiga blok itu yakni, Blok E, F dan G.
"Kemarin sih ada si Djarot (Cawagub DKI Jakarta nomor 2). Hari Sabtu (19/11) ke rusun ini. Acara kondangan terus diseret warga," kata Susi, eks penghuni Rusunawa Penjaringan kepada Kompas.com di Jakarta, Rabu (23/11/2016).
Djarot berkunjung didampingi dengan anggota DPR-RI Fraksi PDI Perjuangan, Charles Honoris. Saat itu, Djarot, kata dia, berjanji akan berusaha untuk merenovasi.
"Kalo dia pasti jadi (wakil gubernur), diusahainlah permintaan (renovasi cepat) di sini. Dianya (Djarot) juga kan masih calon," kata dia.
Sementara itu, Nusron, eks penghuni lainnya, juga ikut menimpali. Menurut dia, tak sedikit calon gubernur atau wakil gubernur terkadang janji semata. Oleh karena itu, hingga kini, ia belum menentukan pilihan.
Nusron mengungkapkan, dia dan eks penghuni rusun lainnya masih memikirkan soal mencari nafkah dan rumah.
"Boro-boro kepikiran gituan. Sesuka hati kita aja. Belum terpikir siapa. Tapi pasti milih dan kewajiban, kami kan warga Indonesia baik dan benar," kata Nusron disertai tawa.
Renovasi Rusunawa Penjaringan mangkrak sejak lima bulan lalu. Pembangunan terhambat lantaran proses lelang di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Provinsi DKI Jakarta tak kunjung terlaksana.