Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bilang Ingin Majukan Kuliner Betawi, Agus Sempat Lupa Nama Es Selendang Mayang

Kompas.com - 30/11/2016, 20:00 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono, mengaku ingin memajukan kebudayaan Betawi sebagai budaya khas DKI Jakarta.

Namun, ketika menyebut sejumlah nama kuliner khas Betawi, Agus sempat lupa dan menanyakan kepada timnya apa nama jenis minuman yang dia maksud.

"Kami ingin betul pencak silatnya juga semakin dikenal di dunia internasional, juga kuliner Betawi. Itu es apa namanya Bu? Selendang mayang ya," kata Agus di hadapan belasan komunitas Betawi dalam sebuah pertemuan di Kramat Sentiong, Jakarta Pusat, Rabu (30/11/2016) sore.

(Baca juga: Agus-Sylvi Berjalan Kaki ke Lokasi Kampanye, Jalan Kramat Sentiong Sempat Macet)

Ada jeda beberapa detik dari waktu Agus menanyakan nama minuman yang dia lupa itu hingga timnya ingat dan memberi tahu nama es tersebut.

Selain selendang mayang, Agus mengaku telah menyantap hidangan khas Betawi lainnya selama masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017 ini.

"Waktu itu saya minum bir pletok ya kan, terus dongkal, eh dongkal ya? Sampai jengkol juga saya makan banyak juga kemarin itu. Semua khas Betawi bagi kami berdua tentu harus dipelihara dan diperkenalkan," ujar Agus.

Dalam kesempatan yang sama, Agus berjanji akan memperjuangkan nasib orang Betawi di Jakarta.

Menurut dia, Jakarta tidak akan sehebat saat ini tanpa kehadiran penduduk asli Betawi.

"Oleh karena itu, saya dan Mpok Sylvi memiliki komitmen untuk membela masyarakat Betawi yang selama ini tersisihkan, yang selama ini tidak mendapatkan tempat yang layak di masyarakat, atau selama ini terabaikan aspirasi-aspirasinya," ujar dia.

(Baca juga: Agus: Saya Beruntung Dapat Mpok Sylvi...)

Kompas TV AHY Perhatian Soal Normalisasi Ciliwung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com