JAKARTA, KOMPAS.com — Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan dua, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menilai seorang pemimpin haruslah orang yang sehat secara jasmani dan rohani.
Secara jasmani, Ahok menyatakan, dirinya adalah orang yang sehat. Ahok menyatakan bahwa dirinya bukan perokok dan tidak suka mengonsumsi minuman beralkohol.
"Aku enggak merokok, enggak begadang, enggak minum alkohol, tetapi kadang-kadang aku mabuk kalau minum Equil gitu," kata Ahok disambut tawa para pendukungnya yang datang ke Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (7/12/2016).
Equil yang disebut Ahok adalah nama merek air mineral yang beberapa waktu lalu sempat viral di dunia maya. Saat itu, seorang pengguna media sosial mengunggah foto Ahok dan di depannya terdapat botol minuman tersebut.
Dalam statusnya, orang itu menuding Ahok tengah mengonsumsi minuman beralkohol. Orang itu rupanya mengira botol Equil yang terbuat dari kaca dan berwarna hijau sebagai botol bir.
(Baca: Ahok: Kalau Saya Mau Minum Alkohol, Apa Begitu Bodoh Saya Upload?)
Saat mempromosikan dirinya sebagai orang yang sehat secara jasmani, Ahok juga sempat menyatakan bahwa dirinya dan pasangannya, Djarot Saiful Hidayat, akan siap menjadi pelayan bagi warga.
Kesiapan menjadi pelayan itulah yang disebut Ahok menjadi latar belakang mereka mengenakan kemeja kotak-kotak dan celana jeans. Kemeja kotak-kotak dan celana jeans mulai dipakai Ahok saat dirinya maju mendampingi Joko Widodo pada Pilkada DKI 2012.
"Kenapa kami sama Pak Jokowi suka pakai celana jins dan kemeja digulung? Ini kayak pakaian pelayan, ini baju kuli, baju yang (menunjukkan) pekerja," kata Ahok.