JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pendidikan yang berkualitas bisa membuat orang yang miskin dan kaya di Jakarta bisa bersaing.
Oleh karena itu, Anies ingin membangun sekolah gratis, berkualitas, dan tuntas bagi semua warga Jakarta, baik yang miskin maupun yang kaya.
"Kita bikin sekolah berkualitas. Jadi anak orang miskin bisa bersaing dengan anak orang makmur. Kalau sekarang enggak bisa, Bu, kalah terus," ujar Anies saat berdialog dengan warga Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Minggu (11/12/2016).
Anies menilai, selama ini, warga miskin di Jakarta semakin miskin, sementara orang yang kaya atau makmur semakin makmur.
Orang yang kaya mampu menyekolahkan anaknya di tempat yang berkualitas. Sementara orang miskin hanya menyekolahkan anaknya seadanya.
Tingkat pendidikan tersebut menjadikan taraf hidup anak orang miskin dan anak orang kaya akan berbeda di masa depan.
"Yang makmur kirim anaknya sekolah, sekolahnya bagus, tuntas, dapat pekerjaan bagus, selalu sejahtera. Sekarang lihat yang miskin, kirim sekolah ala kadarnya, sudah begitu putus sekolah, habis itu nganggur, kerjanya serabutan, jadinya miskin," kata dia.
Perbedaan taraf hidup terus akan terus terjadi karena warga miskin tidak mendapatkan pendidikan yang berkualitas.
Oleh karena itu, misi Anies adalah menghentikan kemiskinan di Jakarta dengan menyediakan pendidikan berkualitas.
"Kita mau hentikan kemiskinan di Jakarta. Nomor tiga, pendidikan gratis, pendidikan tuntas, pendidikan berkualitas. Jadi semuanya, seluruhnya, bukan hanya yang miskin," ucap Anies.