Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu Mengamuk, Pukuli dan Cakar Polisi di Jatinegara

Kompas.com - 13/12/2016, 14:52 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang wanita pengemudi mengamuk dan menyerang petugas polisi lalu lintas di Jalan Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (13/12/2016).

Hal tersebut dilaporkan terjadi pada Selasa sekitar pukul 09.00. Anggota polisi yang jadi sasaran amukan ibu tersebut berinisial Aiptu Su. Alasan yang menyebabkan ibu tersebut mengamuk masih dalam penyelidikan. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana membenarkan adanya kejadian tersebut. Anggota polisi yang jadi korban penyerangan, lanjut AKBP Sapta, sudah membuat laporan di Polres Metro Jakarta Timur.

"Betul (kejadiannya), korbannya (anggota polisi) sudah melapor," kata AKBP Sapta, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa siang.

Aiptu Su, menurut AKBP Sapta, merupakan anggota Polantas Polda Metro Jaya. Aiptu Su sedang diperbantukan untuk mengamankan jalur transjakarta.

"Itukan memang anggota lantas yang di-BKO-kan ke (jalur) transjakarta," ujar Sapta.

Sapta memastikan kasus tersebut akan diproses secara hukum. Pelaku akan dimintai keterangan.

Akibat kejadian tersebut, Aiptu Su menderita luka cakar.

Kejadian ini juga sudah viral di media sosial. Pelakunya tampak seorang wanita berbaju biru tua gelap, dengan kerudung warna ungu.

Ibu tersebut mengendarai Toyota Avanza putih. Ibu tersebut terlihat berbicara dengan nada tinggi dan mengatai petugas. Dia sempat menarik-narik baju petugas.

Kejadian itu menyebabkan kemacetan karena posisi mobil pelaku berada di tengah jalan. Para pengendara terlihat tak henti mengklakson, tetapi tak terlihat ada yang berusaha melerai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com