JAKARTA, KOMPAS.com - Mardani Ali Sera, ketua tim pemenangan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, yaitu Anies Baswedan-Sandiaga Uno, menyatakan memiliki beberapa strategi agar pasangan itu bisa memenangi Pilkada DKI Jakarta 2017.
Salah satunya adalah dengan merebut hati rakyat Jakarta. Pasangan Anies-Sandi gencar blusukan, menemui warga Ibu Kota. Mardani mengklaim, menurut data dari KPUD DKI Jakarta dan Bawaslu DKI Jakarta yang diperolehnya, pasangan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra tersebut tercatat paling sering menemui warga Jakarta.
"Menurut catatan dari KPU dan Bawaslu, yang paling banyak number of context-nya, kegiatannya Anies-Sandi. Kalau Anies mendekati angka 200-an, kalau Sandi hampir 1.000 titik," kata Mardani di kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Rabu (14/12/2016).
Mardani menambahkan, pihaknya juga mempersiapkan strategi khusus untuk menarik pemilih. Dari kajian yang dilakukan tim pemenangan, kata dia, sebanyak 62 persen warga Jakarta menentukan pilihanya atas inisiatif sendiri dan bukan pengaruh dari orang lain.
"Oleh karena itu, 'kepung atap'-nya memproduksi berita-berita yang bisa di-delivery, baik dari media online, TV, media sosial yang bisa langsung ke gadget mereka. Kayak kemarin kita buat video rindu rasul itu viral. Terus Anies jawab di Twitter dengan komen yang kocak itu juga viral. Nah itu kepung atapnya," kata dia.
Strategi khusus lainnya adalah dengan cara door to door. Nantinya, relawan Anies-Sandi akan menjelaskan program kerja pasangan tersebut dari mulut ke mulut. Lalu, lanjut Mardani, strategi lainnya adalah "ketuk hati".
"Sentuh hati, bagaimana relawan pemenangan betul-betul mampu membuat pesona kepada publik dengan khidmat, melayani, kita masuk ke kegiatan rakyat, termasuk sentuhan di masjid, gereja dan lain-lain. Pokoknya kita sentuh hatinya," kata Mardani.
Yang terakhir, strategi "patahkan logika". Para relawan akan membandingkan program kerja Anies-Sandi dengan pasangan calon lainnya.
"Bagaimana pemilihan Anies-Sandi dengan pemilih calon lainnya. Lalu bagaimana program kerja Anies-Sandi dengan pasangan lainnya bagaimana. Kita akan kotrasting, diferensiasi dan kita akan adu data," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.