Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Ahok dan Sandi Debat soal Data Lulusan SMK

Kompas.com - 16/12/2016, 07:58 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI nomor pemilihan dua, Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama dan calon wakil gubernur nomor pemilihan tiga, Sandiaga Uno sempat saling klaim data saat keduanya bertemu dalam acara "Rosi dan Kandidat Pemimpin Jakarta" di Kompas TV, Kamis (15/12/2016) malam.

Saling klaim data terjadi saat topik pembahasan debat tentang siswa SMK. Semua berawal saat cagub pasangan Sandi, Anies Baswedan menyebut ada 11 persen siswa SMK yang menganggur dari keseluruhan jumlah pengangguran di Jakarta.

Menurut Anies, banyaknya lulusan SMK yang menganggur merupakan bukti tidak adanya ketersambungan antara pelatihan pendidikan dan lapangan kerja. Padahal, kata Anies, jumlah perusahaan yang berkantor di Jakarta sangat banyak.

"Karena SMK lebih banyak belajar teori, magangnya magang-magangan," kata Anies.

Karena itu jika nantinya terpilih, Anies ingin membuat sebuah sistem yang memungkinkan pelajar SMK hanya dua hari berada di sekolah, sedangkan sisanya di perusahaan.

"Kita ingin membuat SMK di Jakarta menjadi SMK yang dual track, dua sistem. Ini kemarin sudah kita mulai di Kemendikbud. Kita akan membuat Jakarta menjadi kota untuk pelatihan mereka bekerja," ucap Anies.

Menanggapi hal itu, Ahok mengatakan bahwa kualitas lulusan SMK di Jakarta menempati ranking nomor satu se-Indonesia. Ia juga menyatakan Pemprov DKI sudah mengadakan kerja sama dengan sektor-sektor industri untuk penyaluran lulusan-lulusan SMK.

"Jadi jangan terlalu membuat opini yang menyesatkan tentang DKI. Kita punya data yang sangat lengkap," kata Ahok.

Kemudian giliran Sandi yang diberi kesempatan bicara. Ia menyatakan apa yang disebut Ahok tidak pernah ditemuinya selaku orang yang banyak bergelut di dunia usaha dan berinteraksi dengan banyak pengusaha.

"Apa yang dihasilkan dari dunia pendidikan tidak bisa diserap oleh dunia kerja. Dunia usaha tidak bisa menerima itu," kata Sandi. (Baca: Berbagai Strategi Tim Pemenangan Anies-Sandi pada Pilkada DKI 2017)

Sandi menyatakan bahwa dirinya sudah datang ke banyak tempat dan berinteraksi dengan warga. Di situ ia mengaku banyak menemui warga yang mengeluhkan sulitnya mendapatkan kerja.

"Kalau kita tidak pernah ke lapangan kita tidak akan pernah tahu," kata Sandi.

Kompas TV Pendidikan & Lapangan Kerja Jadi Sorotan Anies-Sandi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Puas Mudik Naik Kereta, Pemudik Soroti Mudahnya 'Reschedule' Jadwal Keberangkatan

Puas Mudik Naik Kereta, Pemudik Soroti Mudahnya "Reschedule" Jadwal Keberangkatan

Megapolitan
Razia Usai Libur Lebaran, Dinsos Jaksel Jaring Seorang Gelandangan

Razia Usai Libur Lebaran, Dinsos Jaksel Jaring Seorang Gelandangan

Megapolitan
Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Cara Reschedule Tiket Kereta Cepat Whoosh Secara Online

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Rute Mikrotrans JAK90 Tanjung Priok-Rusun Kemayoran

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 17 April 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com