Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Waduk Cimanggis Dihentikan Sementara

Kompas.com - 26/12/2016, 10:02 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com -
Proyek pembangunan Waduk Cimanggis di Jalan Radar Auri, Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur, dihentikan sementara setelah sempat berjalan selama satu bulan. Proyek ini dihentikan karena akan tutup buku anggaran 2016.

Pengawas Proyek Waduk Cimanggis, Mahrudin mengatakan, penghentian proyek dilakukan sejak Minggu (25/12/2016). Rencananya proyek akan dilanjutkan pada Januari 2017.

"Dari hari Minggu kemarin pembangunan waduk Cimanggis dihentikan karena tutup buku anggaran 2016. Persentase pekerjaan yang selesai belum dihitung karena masih sedikit sekali," kata Mahrudin, Senin (26/12/2016).

Menurut dia, walau proyek dihentikan namun empat alat berat masih dibiarkan di lokasi. Dari jumlah itu, hanya tiga alat berat yang berfungsi, sedangkan satu unit lainnya tidak bisa digunakan lantaran monitornya hilang dicuri orang pada Oktober 2016.

Rencananya, Dinas Tata Air DKI juga akan menambah enam alat berat saat proyek pembangunan waduk yang luasnya 5,8 hektare itu dilanjutkan nanti.

Pantauan di lapangan, pembangunan tahap awal ini, petugas sudah mengeruk lahan dengan kedalaman sekitar enam meter. Pada sekeliling waduk juga sudah dibuatkan tanggul dengan lebar sekitar enam meter.

Waduk ini diapit dua kali, yakni Kali Cipinang dan Kali Caglak. Lebar Kali Cipinang yang semula hanya lima meter, kini dilebarkan menjadi 14 meter.

Pembangunan Waduk Cimanggis diharapkan dapat bermanfaat untuk mengatasi banjir dan genangan di wilayah Cibubur, Pasar Rebo, Ciracas dan sejumlah wilayah lain. Bahkan genangan di wilayah Depok akan turut teratasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com