JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta non-aktif, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tengah membangun sekolah berkonsep asrama untuk menampung anak telantar.
Dengan demikian, ke depan tidak ada lagi anak-anak yang telantar di jalanan dan tak sekolah.
"Intinya kami bangun sekolah yang banyak. Kami lagi selesaikam sekolah di Ciracas buat menampung 2.000 anak (kurang mampu)," kata Ahok di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2017).
Pembangunan sekolah itu dilakukan oleh Yayasan Pondok Karya Pembangunan (PKP). Pemprov DKI Jakarta memberi sejumlah hibah kepada Yayasan PKP untuk membangun sekolah berkonsep asrama tersebut.
Harapannya, dengan ditampung di sana, anak-anak dapat terhindar dari pengaruh negatif lingkungan.
"Anak itu terbentuk karena lingkungan. Kalau kamu biasa lihat orang merokok atau judi, kamu akan terbiasa judi," kata Ahok.
Selain akan banyak membangun sekolah berkonsep asrama, Pemprov DKI Jakarta juga akan membangun banyak unit rusun.
DKI juga akan membangun panti jompo di Ciangir, Tangerang.
"Kami juga akan persuasif kepada anak jalanan. Mereka dari dalam, luar kota, atau mana. Nah kami harus cari tahu," kata Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.