Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Lokasi Debat Cagub-Cawagub DKI

Kompas.com - 13/01/2017, 14:16 WIB
Nursita Sari

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Kepolisian menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (13/1/2017) malam. Rekayasa lalu lintas disiapkan selama acara debat calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta di lokasi tersebut.

Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan mengatakan, pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan dengan mempertimbangkan kepadatan kendaraan di sekitar Hotel Bidakara saat acara debat berlangsung.

"Nanti kami lihat perkembangan di lapangan karena ini hari Jumat juga. Jumat jam pulang orang kerja dan orang akan ke luar kota, biasanya padat sekali," ujar Iriawan, di Hotel Bidakara, Jumat siang.

(Baca: Ini Profil Panelis dan Moderator dalam Debat Pertama Cagub-Cawagub DKI)

Iriawan menuturkan, pengaturan lalu lintas di sekitar lokasi debat akan dilakukan Ditlantas Polda Metro.

"Yang jelas itu ring terluar. Itu adalah tanggung jawab (direktorat) lalu lintas dan Sabhara untuk bisa mengurai kemacetan lalu lintas yang ada," kata Iriawan.

Polisi menyiapkan pola pengamanan empat ring di lokasi debat cagub-cawagub. Pola pengamanan tersebut dimulai dari dalam ruangan auditorium Birawa hingga jalan yang melintasi Hotel Bidakara.

Iriawan menyebut ada sekitar 1.700 personel yang disiagakan untuk pengamanan debat.

"Tentunya kami pastikan agar nanti debat publik ini berjalan dengan aman, lancar, tertib, dan terkendali. Pengamanan jumlah personel kurang lebih 1.700, tentu kami di backup dari TNI dan unsur terkait lainnya," ucap Iriawan.

(Baca: Empat Ring Pengamanan Debat Cagub-Cawagub di Hotel Bidakara)

Adapun debat pertama akan membicarakan tema pembangunan sosial ekonomi untuk Jakarta. Acara debat dijadwalkan berlangsung pukul 20.00-22.00 WIB.

Kompas TV KPU DKI Jakarta Siapkan 3 Tema Debat
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com