JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono, memiliki pandangan sendiri soal karakter dan perbaikan mutu pendidikan. Pandangan ini ia sampaikan dalam debat Pilkada DKI Jakarta 2017, Jumat (13/1/2017).
Menurut Agus, membangun karakter adalah hal utama. Ia menilai, seorang pemimpin harus memiliki karakter baik agar menjadi contoh.
"Menjaga harmoni, toleransi di atas perbedaan. Menjaaga persatuan tanpa harus jadi homogen,” kata Agus di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat.
(Baca juga: Ani Yudhoyono: Selama Ini Orang Menganggap Agus Anak Ingusan)
Agus menilai, gagasan itu merupaan kekuatan bangsa Indonesia dan Jakarta. Dia ingin menjadikan Jakarta sebagai kota yang memiliki karakter kuat dan unik. Karakter itu tak harus serupa dengan kota dan bangsa lain di dunia.
"Di sini melalui pendidkan dan pemberdayaan komunitas, kami ingin terus bangun moralitas, ahlak dan manusia Jakarta semkain baik dan unggul,” kata dia.
Apalagi, pada abad 21 masuk dalam fase kompetitif dengan kemajuan teknologi dan informasi.
(Baca juga: Agus Debat, SBY Berdoa di Rumah )
Oleh karena itu, warga Jakarta dianggap penting untuk kompetitif dan bisa beradaptasi. Hal ini, kata dia, bisa terealisasi bila memiliki keinginan untuk maju secara bersama.
"Negara kita negara demokrasi ketiga di dunia setelah India dan Amerika. Maka harus benar patuhi demokrasi, negara ini panglimanya hukum bukan kekuasaan,” kata dia.