JAKARTA, KOMPAS.com - Selama kampanye Pilkada DKI 2017, tim pemenangan calon gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama memetakan wilayah-wilayah yang tergolong sebagai "zona merah". Salah satu zona merah itu adalah Kepulauan Seribu.
Sekretaris tim pemenangan Ahok-Djarot, Tubagus Ace Hasan Syadzily, menjelaskan, zona merah adalah wilayah yang menjadi lokasi kalahnya perolehan suara Joko Widodo dan Ahok saat maju pada Pilkada 2012. Lokasi itulah yang disebut Ace akan menjadi wilayah yang diutamakan didatangi Ahok pada kampanye pilkada kali ini.
"Di setiap kampanye, pak Ahok selalu mendatangi tempat-tempat yang memang dianggap sebagai zona merahnya. Salah satunya adalah Pulau Seribu ini," kata Ace saat ditemui di Jalan Talang, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/1/2017).
Menurut Ace, Ahok tidak mau berkampanye di wilayah yang sudah menjadi basis pendukungnya. Oleh karena itu, dia mengutamakan mengunjungi kawasan zona merah.
Khusus wilayah Kepulauan Seribu, Ace menyebut secara populasi jumlah pemilihnya bisa dianggap kecil. Namun, hal tersebut tidak menyurutkan keinginan Ahok untuk datang di wilayah teraebut.
"Kalau dari segi efek elektoral sih sepertinya tidak akan terlalu besar juga. Ya tapi penting juga untuk tahu," ucap Ace.
Warga Kepulauan Seribu yang terdaftar menjadi pemilih pada Pilkada DKI 2017 berjumlah 17.412 orang. Sedangkan total pemilih pada Pilkada DKI 2017 sebanyak 7.162.856 orang.
Ahok dijadwalkan berkampanye di wilayah Kepulauan Seribu pada Senin (29/1/2017). Ada dua pulau yang akan didatanginya, yakni Pulau Panggang dan Pulau Pramuka.