JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur nomor pemilihan dua DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok melanjutkan blusukannya ke Jalan Kramat IV RT 008/010, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, Jumat (3/2/2017) sore.
Pria yang akrab disapa Ahok tersebut tiba di lokasi sekitar pukul 15.20. Kedatangan Ahok mendadak membuat ramai kawasan tersebut. Bahkan, anak-anak sekolah yang sedang bermain di halaman sekolah langsung berhamburan keluar.
Akibatnya banyak anak berlarian dan mengerubungi Ahok. "Ahok.. Ahok..," kata anak-anak sambil berteriak.
Anak-anak yang masih mengenakan seragam sekolah itu datang dari SD Negeri 06 dan 07 Lubang Buaya. Adapun lokasi sekolah tersebut berdekatan dengan lokasi blusukan Ahok. Mereka terus mengikuti Ahok untuk menyapa warga.
Terlihat, tak ada anak-anak yang mengenakan atribut kotak-kotak atau bergambar pasangan Ahok-Djarot. Hanya saja, mereka terus mengacungkan dua jari sambil berteriak, "Dua...," seru anak-anak. (Baca: Ahok-Djarot Kembali ke Balai Kota, Ini yang Akan Dilaporkan Sekda)
Akibatnya, ajudan serta beberapa relawan meminta anak-anak untuk tidak mengacungkan dua jari. "Eh.. Eh.. Anak-anak jangan tunjuk dua. Hayo pulang pulang," kata seorang ajudan.
Namun, anak-anak tak mengindahkan imbauan ajudan dan relawan. Mereka masih mengikuti Ahok dan terus mengacungkan dua jari. Bahkan sempat terjadi aksi dorong antara anak-anak dan warga serta wartawan.
Akibatnya, ajudan terlihat kewalahan menenangkan anak-anak yang terus berlarian.
"Ini sekarang lagi jam istirahat, harusnya masuk jam 3, pulang jam 5 sore. Tapi Bu Guru nya enggak ada, ke sini juga," kata seorang anak. Hingga pukul 16.00 WIB, Ahok masih blusukan di Lubang Buaya.