Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Jakpus, Pembuatan Kartu Identitas Anak Akan Bisa Dilayani di RPTRA

Kompas.com - 14/02/2017, 12:46 WIB

JAKARTA - Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Pusat, tahun ini,  akan membuka pelayanan penerbitan Kartu Identitas Anak (KIA) di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Kepala Suku Dinas Dukcapil Jakarta Pusat, Remon Masadian mengatakan, anak yang belum memiliki akta kelahiran bisa membuat langsung bersamaan dengan pembuatan KIA.  

"Kami sudah punya data anak-anak yang punya akta kelahiran di bawah lima tahun langsung dicetak KIA. Kalau anak itu ada di dalam KK (Kartu Keluarga) tapi belum memiliki akta kelahiran, kami layani pembuatan akta kelahirannya sekaligus KIA, hari itu juga kami buatkan," kata Remon, Selasa (14/2/2017).

Ia menjelaskan, pelayanan tidak dilakukan serentak, tapi terjadwal secara bergantian. Pihaknya akan memanfaatkan momentum, jika suatu waktu ada kegiatan di RPTRA yang melibatkan masyarakat, saat itu dibuka pelayanan penerbitan KIA.

"Kami akan koordinasi dengan camat dan lurah. Nanti mereka mengimbau orang tua yang anaknya belum mendapat KIA. Dan satpel akan melakukan pendataan sesuai database, sekaligus pelayanan akta kelahiran juga," kata Remon.

Penerbitan KIA, menurut dia, mengacu kepada UU 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan sebagaimana telah diubah dengan UU 24 Tahun 2013 dan Permendagri Nomor 2 tahun 2016 tentang Kartu Identitas Anak (KIA). Rencananya, pelaksanaan pemberian KIA dimulai pada triwulan kedua.

"Karena ini masih persiapan, payung hukumnya sudah selesai, blanko sudah tersedia, tinggal aplikasi dalam proses pemasangan. Kami bekerja semaksimal mungkin supaya anak-anak di Jakarta Pusat bisa memiliki KIA. Makanya, 14 titik RPTRA itu harus kami buka layanan di situ," kata Remon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com