Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anindya Bakrie Mencoblos di TPS yang Sama dengan Djarot

Kompas.com - 15/02/2017, 14:04 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha sekaligus putra sulung dari politisi Golkar Aburizal Bakrie, Anindya Novyan Bakrie menyalurkan hak pilihnya di TPS 08 di RT 01/05, Kelurahan Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Rabu (15/2/2017).

Adapun TPS itu juga menjadi TPS calon wakil gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat yang datang pukul 08.00 WIB.

Nindya kompak datang bersama istrinya Firdiani Bakrie ke TPS mengenakan baju kaos berkerah berwarna putih. Diketahui Anindya bersama istrinya tinggal di kawasan Megakuningan, tak jauh dari rumah dinas Djarot.

Saat sebelum mencoblos, Anindya memperlihatkan surat suara yang belum dicoblos kepada awak media. "Ini belum dicoblos ya, belum ya" kata Anindya.

Setelah sekitar 20 detik memberikan hak pilihnya di bilik suara, Anindya lantas memasukan surat suara ke kotak suara.

Namun, sebelumnya dia terlebih dulu mengabadikan momen tersebut. Anindya menjelaskan, Pilkada DKI tahun ini terasa seperti pemilihan presiden (Pilpres) kecil-kecilan.

Ini karena di Jakarta merupakan Ibu Kota negara yang memiliki banyak dinamika. Namun, Anindya mengapresiasi pelaksanaan Pilkada yang sampai saat ini dalam situasi kondusif.

Dia berharap agar siapapun Gubernur DKI Jakarta terpilih nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan warga khususnya dari segi peningkatan dari sektor perekonomian.

"Harapannya pemimpin kita siapapun yang terpilih bisa bikin Jakarta maju secara ekonomi tapi juga ada pemerataan. Semua masyarakat terlibat karena Jakarta kan Ibu Kota indonesia dan juga barometer bahkan masyarakat dunia juga melihat bagaimana hasil pemilihan kali ini," ujar Anindya.

Soal pilihan, Anindya mengatakan, dia telah menentukan pilihan jauh hari sebelum pemilihan hari ini dimulai. "Udah lama mikirnya. He-he-he. Rahasia (siapa yang dipilih)," ujar Anindya.

Kompas TV Sejumlah persiapan terus dilakukan Komisi Pemilihan Umum untuk menyukseskan penyelenggaraan Pilkada Serentak tahun 2017. Seperti yang dilakukan oleh KPU Jakarta Barat. Salah satunya dengan membentangkan spanduk berisi ajakan untuk datang ke TPS. Selain itu, mereka juga membagikan stiker dan pin sebagai bentuk sosialisasi langsung kepada masyarakat menjelang hari pemungutan suara. Hal ini sebagai salah satu cara KPU untuk menekan angka golput yang masih tinggi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com