JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengakui sempat salah menilai jika di Jakarta sudah tak lagi ada budaya kerja bakti.
Hal itu ia sampaikan dihadapan warga usai memantau langsung kerja bakti di saluran penghubung (Phb) Cililitan Besar di Jalan PLK II, RW 01, Makasar, Jakarta Timur, Minggu (19/2/2017).
Djarot mengatakan, ternyata dia salah menduga. Warga setempat, lanjut Djarot, ternyata mau diajak untuk kerja bakti bersama petugas pemerintah.
"Dulu saya pikir di Jakarta sudah enggak mau kerja bakti bersihkan lingkungan. Ternyata dugaan saya salah, terutama di RW 01 ini warganya sangat peduli dengan lingkungan," kata Djarot, saat memberikan sambutan, Minggu pagi.
Djarot mengatakan, memang Pemprov DKI menyediakan pekerja Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Tetapi, Djarot menilai keterlibatan warga seperti ini juga penting.
"Yang paling penting itu warga, RT, RW membantu membersihkan lingkungan supaya enggak banjir," ujar Djarot.