JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama berencana mendatangi lokasi yang sempat terendam banjir. Basuki mengatakan dia ingin meyakinkan warga agar mendukung program normalisasi sungai.
"Saya mau lihat, supaya meyakinkan warga di sana, kaya Bukit Duri segala macem untuk menerima normalisasi," ujar Basuki atau Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (20/2/2017).
Ahok mengatakan jalan satu-satunya untuk menyelesaikan masalah banjir adalah dengan melakukan normalisasi. Sebelum dinormalisasi, Ahok mengatakan ketinggian banjir di Kampung Pulo bisa mencapai 2-3 meter.
KOMPAS.com / GARRY ANDREW LOTULUNG Warga menggunakan perahu untuk menuju rumahnya yang terendam banjir di Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, Senin (20/2/2017). Banjir kerap terjadi menyusul meluapnya Kali Sunter yang melintasi Cipinang Melayu, ditambah, curah hujan yang tinggi sepanjang hari kemarin.
Sekarang banjir tidak setinggi itu dan dapat surut dalam hitungan jam. Proses normalisasi yang berjalan saat ini baru rampung 40 persen.
Ahok mengatakan salah satu hambatan program normalisasi adalah pembebasan lahan warga.
"Ya saya harus mohon maaf kan, situasi kaya begitu, kami udah lihat enggak ada cara lain. Ini sudah puluhan tahun dari zaman gubernur yang dulu kok," ujar Ahok.
Dalam satu pekan ini, banjir menggenangi beberapa wilayah di Jakarta. Banjir terjadi karena kiriman air dari hulu atau karena hujan deras yang membuat kali meluap.
(Baca: Hujan Sejak Pagi, Sejumlah Wilayah Jakarta Banjir)
Kompas TV Hingga Minggu (19/2) malam, banjir di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, belum terdeteksi surut. Banjir yang mulai merendam sekitar 600 rumah warga belum menunjukkan tanda-tanda surut. Memasuki malam, tim basarnas mulai aktif mengevakuasi warga di RW 03 dan 04 Cipinang Melayu. Dua buah perahu karet digunakan untuk melakukan evakuasi. Untuk sementara, para pengungsi akan ditempatkan di sebuah masjid universitas yang tak jauh dari permukiman warga. Banjir kerap terjadi menyusul meluapnya Kali Sunter yang melintasi Cipinang Melayu, ditambah, curah hujan yang tinggi sepanjang hari kemarin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.