DENPASAR, KOMPAS.com - Ketua Association of Indonesia Tours and Travel Agencies (Asita) Ketut Ardana, Sabtu (4/3/2017), mengatakan, tidak ada penutupan pantai untuk umum di wilayah Bali demi Raja Salman dan rombongan.
Sebab, menurut dia, Raja Salman dan rombongan sudah memilik private beach di hotel.
"Tidak ada pantai umum yang ditutup khusus untuk Raja Salman karena wilayah Nusa Dua dan Sawangan tempat Raja Salman dan rombongan menginap sudah memiliki pantai private yang khusus digunakan untuk tamu hotel," kata Ketut Ardana kepada Kompas.com.
(Baca juga: Raja Salman dan Rombongan Tiba di Bali)
Pantai di wilayah tersebut tentunya berbeda dengan Sanur dan Kuta yang menjadi tujuan utama para wisatawan mancanegara.
Saat ditanya apakah ada imbauan khusus kepada wisatawan untuk tidak mengenakan bikini dan baju renang saat Raja Salman berlibur di Bali, Ketut Ardana memastikan tidak ada larangan tersebut.
"Tidak ada larangan menggunakan bikini bagi wisatawan yang sedang berlibur di pantai selama Raja Salman di Bali. Semua berjalan normal saja, hanya saja ada pengamanan di beberapa titik, khususnya tempat Raja Salman dan rombongan menginap," ujar dia.
Adapun Raja Salman dijadwalkan tiba di Bandara Ngurah Rai pada Sabtu (4/3/2017) pukul 17.45 Wita.
Raja Salman tiba bersama rombongan sebanyak 250 orang menggunakan 3 buah pesawat kerajaan Arab.
(Baca juga: Penumpang Tak Keberatan Bandara Ditutup Saat Raja Salman Datang)
Raja Salman akan menghabiskan waktu liburan di Bali sampai Kamis (9/3/2017) mendatang.
Selama liburan, Raja Salman akan menginap di Hotel St. Regis, Nusa Dua, Bali. Rencananya, rombongan Raja Salman akan berkunjung ke kawasan Garuda Wisnu Kencana, kawasan Pura Uluwatu dan kawasan Ubud.