Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Bantah Ingin Bawa Suasana Orde Baru

Kompas.com - 14/03/2017, 10:53 WIB
David Oliver Purba

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, membantah anggapan bahwa dukungan yang diberikan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto, memerlihatkan dia ingin membawa suasana Orde Baru jika nanti terpilih dan memimpin Jakarta.

Anies menegaskan, dia bersama Sandiaga Uno ingin membawa Jakarta ke perubahan yang nyata dan lebih baik.

Perubahan itu, kata Anies, akan dilakukan dengan membenahi ketimpangan ekonomi masyarakat dan perluasan akses pendidikan.

"Kami ingin membawa Indonesia ke depan. Masanya berbeda. Ada era-era di dalam perjalanan sejarah ini dan tidak mungkin kepemimpinan baru, siapapun, membawa ke masa lalu. Zamannya berubah. Justru sekarang kami ingin menawarkan masa depan Jakarta," ujar Anies dalam acara "Satu Meja" yang disiarkan KompasTV, Senin (13/2/2/2017) malam.

(baca: Anies: Seperti Sebuah Perjalanan, Ini ibarat Mendaki Gunung)

Anies menduga adanya anggapan dia ingin membawa suasana Orde Baru hanya framing yang dibuat pihak tertentu. Namun Anies mengaku tidak khawatir akan hal itu.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menuturkan, dia bersama Sandiaga akan fokus menyampaikan program penambahan lapangan kerja, penanggulangan ketimpangan ekonomi, serta pendidikan tuntas untuk warga Jakarta.

"Tugas kami terus menerus memberikan pesan tentang apa rencana kami ke depan dan tidak terlalu khawatir dengan framing ini. Justru kami terbuka dan ingin menjangkau semua," ujar Anies.

Anies sebelumnya mengatakan ada dukungan dari Titiek Soeharto tapi tidak mengatasnamakan Keluarga Cendana. Menurut Anies, dukungan dari Titiek Soeharto adalah suatu amanah yang harus dijaga seperti adanya dukungan dari warga lainnya.

"Setahu saya (dukungan) itu pribadi-pribadi (anggota keluarga Cendana) saja," kata Anies.

(baca: Anies Jelaskan Kabar Dukungan dari Keluarga Cendana)

Kompas TV Dalam kampanye di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Anies Baswedan menerima keluhan warga soal renovasi 88 gedung sekolah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Nasib Tiktokers Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawudz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktokers Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawudz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com