Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Kasus Penembakan di Semanggi

Kompas.com - 22/03/2017, 11:19 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi tengah menyelidiki aksi penembakan di Semanggi pada Selasa (21/3/2017) dini hari.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyampaikan, peristiwa tersebut terjadi pukul 03.15. Peristiwa ini berawal dari perselisihan di tempat minum di Plaza Barat Senayan.

Saat itu, Irenius Bransafsafubun (21) dan teman-temannya, Sendi, Carlos, Rudy, Wawa, Fatur, dan Yanes tengah memesan minum.

Mereka kemudian saling bertatap mata dengan pelaku yang tidak diketahui namanya. Pelaku itu kemudian sempat terlibat cekcok dengan Sendi dan Rudy.

(Baca juga: Kronologi Penembakan Mahasiswa Unmuh Jember oleh Anggota Brimob)

Mereka dipukul oleh pelaku, kemudian Rudy membalas pukulan itu. "Tak lama kemudian pelaku memanggil temannya, setelah itu saksi berikut korban lari masuk ke mobil langsung pergi namun dikejar oleh pelaku menggunakan sepeda motor," kata Argo dalam keterangan tertulisnya.

Aksi pengejaran itu terjadi di Pintu 1 Gelora Bung Karno, lalu masuk ke Jalan Sudirman, dan melewati jalur cepat ke arah Semanggi.

Saat berada di jalur cepat Semanggi arah Bundaran HI itu, pelaku melepaskan tembakan ke arah mobil Irenius dan teman-temannya sebanyak satu kali.

"Kemudian sepanjang jalan dari Semanggi ke HI sebanyak dua kali tembakan, ketika mobil korban memutar balik di HI arah Semanggi, pelaku menembak lagi sebanyak satu tembakan," kata Argo.

(Baca juga: Melalui Video, Jo Beberkan Kronologi Penembakan Pemilik Toko Senjata)

Irenius yang sempat terkena tembakan di punggung sebelah kirinya itu kemudian mengarah ke Polres Metro Jakarta Barat untuk meminta perlindungan.

Namun, oleh anggota Polres Jakarta Barat, ia disuruh melapor ke Polda Metro Jaya.

Mereka enggan berbalik ke Polda Metro Jaya dan segera ke Rumah Sakit Pelni pukul 04.20 untuk mendapatkan pertolongan.

Polsek Metro Tanah Abang yang menangani kasusnya kini tengah memburu pelaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com