JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang anggota Lembaga Bantuan Kesehatan Masyarakat (LBKM) Kepulauan Seribu, Sahlan, berharap agar Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono bisa menyediakan rumah singgah bagi para pasien yang berasal dari Kepulauan Seribu. Sahlan menyampaikan permintaan itu saat Sumarsono hadir pada pembukaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Muserenbang) Kepulauan Seribu, di Kantor Bupati Kepulauan Seribu, Rabu (22/3/2017).
Sahlan menjelaskan bahwa saat ini LBKM masih menyewa sebuah rumah untuk dijadikan rumah singgah bagi masyarakat yang sedang berobat ke Jakarta. Biaya sewa rumah singgah yang berlokasi di dekat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng tersebut ditanggung oleh masyarakat.
Setiap tahun, LBKM harus membayar biaya sewa rumah sebesar Rp 125 juta. Daya tampung rumah sebanyak 30 orang tersebut dinilai tak mencukupi untuk menampung warga dari Kepulauan Seribu yang sedang menginap untuk menunggu giliran pengobatan. Bahkan, lanjut Sahlan, sering keluarga pasien terpaksa harus tidur hanya beralaskan tikar di teras rumah.
Rumah singgah yang disediakan Pemprov DKI di Jalan Gunung Sahari dinilai lokasinya sangat jauh dari rumah sakit rujukan. Sahlan berharap agar Pemprov DKI menyediakan rumah singgah yang layak. Paling tidak, Pemprov DKI membeli rumah singgah yang saat ini tengah disewakan.
"LBKM meminta agar rumah singgah yang ada saat ini dipermanenkan. Kasihan mereka harus tidur di teras pakai tikar. Tempatnya sudah tidak cukup. Bisa saja pasien itu harus menginap selama sebulan di sana," ujar Sahlan.
Namun, Sumarsono ingin agar fasilitas kesehatan di Kepulauan Seribu meningkat sehingga warga yang sakit tak perlu dirujuk ke luar pulau. Sumarsono mengatakan, Pemprov DKI akan mendorong agar semakin banyak rumah sakit tipe A dan B dibangun di Kepulauan Seribu. Dengan meningkatnya fasilitas kesehatan, biaya transportasi warga juga bisa berkurang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.