Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Kaget Namanya di Urutan Ketiga Menteri dengan Kinerja Terbaik

Kompas.com - 23/03/2017, 19:09 WIB
Dea Andriani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil survei dari Indo Barometer menyatakan calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan ada di urutan ketiga sebagai menteri dengan kinerja terbaik dalam Kabinet Kerja Joko Widodo.

"Saya dengar (hasil survei) juga kaget, karena saya kan sudah tidak lagi berada di kabinet (Jokowi-JK)," ujar Anies usai mengunjungi deklarasi dukungan Ikatan Keluarga Minang di Jalan Komodor, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (23/3/17).

Dengan namanya tertera dalam survei, Anies menanggapinya sebagai kehormatan dan kepercayaan dari warga. Ia bersyukur, hasil kerjanya sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan masih dirasakan masyarakat.

"Alhamdulilah apa yang dikerjakan kemarin masih membekas meskipun saya tidak lagi berada di kementerian," ujar Anies.

 

Baca: Survei Kinerja Menteri, Susi Pudjiastuti Terbaik dan Anies Mengejutkan

Selanjutnya, ia berharap pada kepemimpinan Muhadjir Effendy di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sekarang, akan lebih maju dan diberikan kemudahan sehingga sukses menjalankan setiap program kerjanya.

Adapun dalam survei yang sama, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menduduki posisi pertama dengan persentase 26,3%. Sedangkan di nomor dua adalah Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dengan angka 12,3%.

Baca: Anies: Kami Tidak Mau Takabur, karena Itu Keliling Terus

Kompas TV Manakar Dukungan Koalisi Parpol di Putaran Kedua (Bag 3)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com