Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Remaja Janjian Tawuran lewat Media Sosial

Kompas.com - 27/03/2017, 18:00 WIB

Sebanyak 10 remaja ditangkap Kepolisian Sektor Pesanggrahan, Jakarta Selatan, karena diduga akan tawuran. Saat ditangkap, mereka membawa beragam senjata tajam yang akan digunakan untuk tawuran. Dari penelusuran kepolisian, lokasi dan waktu tawuran ini diagendakan dua kelompok yang bertikai lewat media sosial.

Sepuluh remaja itu ditangkap pada Sabtu (25/3) dini hari di Kelurahan Bintaro, Jaksel. Penangkapan berawal dari kecurigaan petugas KSK Subsektor Kelurahan Bintaro terhadap sekelompok remaja dengan gerak-gerik mencurigakan dan membawa tas. Setelah dilakukan penggeledahan, petugas menemukan beragam senjata tajam yang dapat mengakibatkan kematian.

"Mereka langsung diamankan dan dilakukan pembinaan di Mapolsek Pesanggrahan," kata Kepala Kepolisian Sektor Pesanggrahan Komisaris R Eko Mulyadi. Para remaja tersebut berusia 15-20 tahun. Mereka pelajar dari berbagai sekolah, yakni SMP, SMA, dan SMK. Setidaknya dua di antaranya adalah anak putus sekolah.

Tawuran diagendakan pada Jumat dan Sabtu malam. Agenda ini disepakati melalui media sosial. Tawuran tersebut melibatkan dua kelompok remaja, yaitu kelompok Reggae yang bermarkas di Lebak Bulus dan kelompok Beatrix yang bermarkas di Jalan Mawar III, Bintaro.

Saat ini, jajaran Kepolisian Jaksel berupaya meredam tawuran yang berulang kali terjadi di beberapa wilayah. Beberapa wilayah rawan tawuran di Jaksel, di antaranya, Pesanggrahan, Jagakarsa, dan Manggarai.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Budi Hermanto sebelumnya menyatakan tak akan memberi toleransi lagi kepada pelaku tawuran. Sejak tawuran dua hari berturut-turut di Manggarai pada 5 dan 6 Maret lalu, polisi sudah dua kali merazia kawasan permukiman di Manggarai. Belasan senjata tajam hingga senjata api rakitan ditemukan dalam razia.

Sementara puluhan pelajar yang sebagian bersenjata tajam dibekuk sejumlah anggota Koramil Kalideres dan pramuka. Para pelajar ini ditangkapi karena tawuran pada Sabtu dini hari di Perumahan Citra Garden 1, RW 016 Kalideres, Jakarta Barat.

Jumlah pelajar yang ditangkap 25 orang. Dari tangan mereka, disita 3 celurit, 10 sepeda motor, dan 15 telepon genggam. Para pelajar dan barang bukti yang disita kemudian dibawa ke Polsek Kalideres. (IRE/WIN)

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi 27 Maret 2017, di halaman 26 dengan judul "Janjian Tawuran lewat Media Sosial".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com