JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno mengatakan, debat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 akan digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Debat tersebut rencananya diselenggarakan pada 12 April 2017.
"Debat sudah dalam proses persiapan, dilaksanakan 12 April. Nanti kami bersurat resmi ke Polda di Bidakara lagi," ujar Sumarno, dalam konferensi pers terkait persiapan putaran kedua Pilkada DKI Jakarta, di Kantor KPU DKI, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Rabu (29/3/2017).
Sumarno menjelaskan, akan ada perubahan format debat pada putaran kedua. Saat ini KPU DKI Jakarta tengah membentuk tim independen untuk merumuskan format debat tersebut.
"Ada perubahan format. Kami membentuk tim yang terdiri dari para ahli berbagai perguruan tinggi untuk menyiapkan format baru tersebut," kata Sumarno.
(baca: Warga Bisa Ajukan Pertanyaan dalam Debat Cagub-Cawagub DKI)
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan menuturkan, jajarannya siap mengamankan pelaksanaan debat tersebut. Sebab, dalam tiga kali debat pada putaran pertama penyelenggaraan dilangsungkan di Hotel Bidakara.
"Kami siap mengamankan debat nanti di Bidakara. Sudah tiga kali debat kemarin putaran pertama, ini hanya satu kali lebih ringan untuk mengamankan," ujar Iriawan dalam kesempatan yang sama.
Iriawan mengatakan, Polda Metro Jaya akan menindaklanjuti permintaan KPU DKI Jakarta untuk menjaga keamanan penyelenggaraan putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 secara keseluruhan.
"Saya bertanggung jawab atas keamanan, kenyamanan, kelancaran pilkada, dibantu TNI," ucap dia.
(baca: KPU DKI: Yang Harus Jadi Bintang Saat Debat Itu Calon, Bukan Moderator)
Debat putaran kedua rencananya akan menghadirkan elemen masyarakat yang dapat bertanya langsung kepada pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta. KPU DKI Jakarta akan memperbanyak undangan untuk elemen masyarakat dibandingkan dengan pendukung kedua pasangan calon.
"Kalau pendukung itu sudah pasti, sudah sering lihat calonnya, dan mereka tidak berubah pilihan. Nanti tinggal kelompok masyarakat yang diperbanyak," kata Sumarno.
Durasi debat pada putaran kedua yakni 150 menit. Rinciannya, 120 menit untuk debat dan 30 menit untuk iklan. Debat akan disiarkan langsung oleh sejumlah stasiun televisi nasional.