Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPT Jakarta Barat Ditetapkan, Jumlahnya Berkurang dari DPS

Kompas.com - 05/04/2017, 10:54 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - KPU Jakarta Barat menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 sebanyak 1.681.472 pemilih.

Penetapan DPT dilakukan pada Selasa (4/4/2017) malam. Ketua KPU Jakarta Barat Sunardi Sutrisno mengatakan, jumlah DPT yang ditetapkan berkurang bila dibandingkan dengan daftar pemilih sementara (DPS) putaran kedua yang ditetapkan sebelumnya. DPS yang ditetapkan yakni 1.686.633 pemilih atau lebih banyak 5.161 dari DPT.

"Hasil penelusuran dan masukan dari tim pasangan calon banyak ditemukan ganda," ujar Sunardi kepada Kompas.com, Rabu (5/4/2017).

Dari DPT yang telah ditetapkan, rinciannya yakni 349.522 pemilih di Kecamatan Cengkareng, 166.892 pemilih di Grogol Petamburan, 95.474 pemilih Tamansari, 191.318 pemilih di Tambora.

Kemudian, di Kecamatan Kebon Jeruk ada 240.281 pemilih, 284.007 pemilih di Kalideres, 162.099 pemilih di Palmerah, dan 191.879 pemilih di Kembangan.

Selain jumlah DPT yang berkurang, Sunardi juga menyebut ada pengurangan satu TPS di Jakarta Barat. Pada saat DPS ditetapkan, ada 2.936 TPS yang rencananya didirikan di Jakarta Barat.

Namun, setelah DPT ditetapkan, jumlah TPS yang akan didirikan sebanyak 2.935.

"TPS di Kelurahan Semanan (Kecamatan Kalideres) yang di DPS ada tambahan dua TPS, sekarang hanya menjadi satu TPS tambahan saja," kata Sunardi.

KPU kabupaten/kota menetapkan DPT serentak pada Selasa kemarin. Setelah DPT ditetapkan di tingkat kabupaten/kota, KPU DKI Jakarta akan melakukan rapat pleno terbuka rekapitulasi DPT putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 pada Kamis (6/4/2017) besok.

Kompas TV Terkait Pilkada DKI Jakarta dari berbagai aduan terkait penyelenggaraan pilkada Jakarta 15 februari lalu, KPU DKI Jakarta telah melakukan evaluasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com