Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Admin Grup Facebook "Loli Candy's" Jalani Sidang Perdana Siang Ini

Kompas.com - 06/04/2017, 11:59 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - SHDW (16), seorang siswi yang menjadi admin dalam grup Facebook pedofil "Loli Candy's" akan menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (6/4/2017).

Kuasa hukum SHDW, Djarot Widodo mengatakan agenda sidang perdana ini berisi bacaan dakwaan oleh jaksa penuntut umum, kemudian pemeriksaan saksi-saksi yakni tersangka lainnya rekan SHDW.

"Langsung masuk ke materi dengan pemeriksaan saksi, kami tidak mengajukan eksepsi," kata Djarot ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis.

Baca: Kemensos Dampingi Dua Tersangka di Bawah Umur dalam Kasus Pedofil

 

Djarot mengatakan eksepsi hanyalah mengulur proses pencarian keadilan bagi SHDW. Menurutnya, jika eksepsi diajukan, sidang akan tertunda dan jaksa kemungkinan besar akan membuat dakwaan baru yang berisi sama dengan dakwaan sebelumnya.

Dakwaan jaksa yang akan dibacakan hari ini, akan menjadi bahan untuk menyiapkan pembelaan.

Adapun kuasa hukum SHDW lainnya, Novia Hendrayati, berharap kliennya tidak dijatuhi hukuman penjara.

Baca: Pengelola Grup Facebook Pedofil Terkoneksi dengan Warga 11 Negara Lain

Ia mengatakan peran SHDW hanyalah sebagai admin atas permintaan Wawan (27). SHDW yang masih di bawah umur, dinilai menjadi korban pengaruh buruk dari Wawan.

"Jadi mudah-mudahan dakwaan jaksa tidak sampai dipenjara, kemarin sih rencananya apakah dititip di Dinas Sosial apakah dititip di pesantren," kata Novi.

Kompas TV Napi Paedofil Ini Kabur dari Polsek Depok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com