Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Masjid Raya Diresmikan Presiden, Pengurus Masjid Dikukuhkan

Kompas.com - 11/04/2017, 14:00 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid Raya Hasyim Asyari di Daan Mogot, Jakarta Barat, akan diresmikan pada hari Minggu (16/4/2017) pekan ini. Namun pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) belum juga dibentuk.

"Kami akan melakukan pengukuhan lebih awal," kata Asisten Sekretaris Daerah bidang Kesejahteraan Masyarakat Fatahillah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (11/4/2017).

Dia menyampaikan hal itu setelah rapat audiensi dengan calon pengurus DKM Hasyim Asyari. Setelah ini, kata Fatahillah, Pemprov DKI dan calon pengurus akan melakukan pembicaraan lebih lanjut.

Peresmian masjid raya pertama di Jakarta itu rencananya akan dilakukan pada hari Minggu (16/4/2017). Presiden RI Joko Widodo akan hadir untuk meresmikan masjid tersebut.

Baca juga: 16 April, Jokowi-Ahok Resmikan Masjid Raya Daan Mogot

Fatahillah mengatakan, pembangunan masjid sudah selesai.

"Gedung sudah 99,9 persen, kondisi di sana airnya sudah jalan, listrik juga sudah ada. Tinggal pengurusnya saja yang harus dikukuhkan lebih awal," kata Fatahillah.

Kepala Biro Pendidikan dan Mental Spiritual (Dikmental) DKI Jakarta Hendra Hidayat mengatakan, ada 57 orang pengurus sekaligus anggota dewan pertimbangan yang akan dikukuhkan. Hendra mengatakan mereka akan mengurus kegiatan yang dilakukan di masjid tersebut.

"Masjid itu ruangannya ada 61 loh. Dengan daya tampung yang banyak itu, saya berharap pengurus harian bisa menciptakan kegiatan yang memang bagus. Sayang kalau masjid besar tapi kegiatannya kosong," kata Hendra.

Baca juga: Pembangunan Masjid Raya Daan Mogot Dinyatakan Rampung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com