DEPOK, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur kawasan Depok, Jawa Barat, Senin (10/4/2017) sore kemarin menyebabkan beberapa wilayah di kawasan itu terendam banjir. Salah satu wilayah yang terendam adalah Kampung Lio, Pancoran Mas, Depok.
Menurut keterangan Handah, warga Kampung Lio RT 04/13, Pancoran Mas, ketinggian air di kawasan tersebut mencapai 30-40 sentimeter. Air tersebut mulai masuk ke rumahnya pada sekitar pukul.16.00 WIB.
"Aduh Mas di sini mah hampir setiap hujan deras pasti banjir. Lihat aja sampai sekarang belum surut rumah saya," kata Handah kepada Kompas.com di rumahnya Selasa (11/4/2017) siang.
Handah mengatakan, rumahnya tergenang banjir karena Rawa Lio tak dapat lagi menampung air. Rawa tersebut merupakan tempat penampungan air bagi warga sekitar.
"Jadi air dari mana-mana masuknya ke Rawa Lio. Kalau Rawa Lionya luber, pasti banjir rumah saya," kata dia.
Rumah Handah sendiri sampai Selasa siang masih digenangi air setinggi 10 sentimeter. Dia menjelaskan, selama Rawa Lio belum surut, air tetap akan menggenangi rumahnya.
"Kalau dikuras sekarang bikin capai doang Mas. Kalau air Rawa Lio belum mengalir percuma, apalagi cuaca sudah mendung begini," kata Handah.
Hal itu dibenarkan tetangga Handah, Ariyanti. Menurut keterangan penjual bensin eceran itu, kemarin sore ruas Jalan Lio tergenang banjir. "Kemarin sore jalanan sampai kayak kali Mas," kata dia.
Menurut Ariyanti, banjir di kawasan tersebut juga karena saluran air dipenuhi endapan lumpur dan sampah.
"Lihat aja tuh airnya enggak jalan. Pemkot (Depok) sudah lama enggak ada tindakannya, paling warga kadang-kadang suka kerja bakti bersihin sampah di got," ujar dia.
Meski kerap dilanda banjir, Handah dan Ariyanti mengaku tidak pernah mengungsi.
Keduanya berharap Pemerintah Kota Depok memberi solusi atas masalah banjir yang kerap melanda kawasan tersebut.
"Ya mungkin rawanya dibersihin atau saluran airnya rutin dibersihkan sama petugas," kata Ariyanti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.